Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Bacaleg PKB Bengkulu Tengah Dilempar Molotov

Kompas.com - 05/06/2023, 16:24 WIB
Firmansyah,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Rumah Bacaleg PKB, Sujiyanto di Desa Sidodadi, Kabupaten Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu dilempar orang tak dikenal menggunakan bom molotov pada Senin (5/5/2023) pukul 03.10 WIB.

Teror molotov itu mengakibatkan kaca belakang mobil milik korban rusak.

Beruntung, api yang sempat membakar bagian belakang mobil mampu dipadamkan.

Istri Sujiyanto, Eka Novita pada wartawan menjelaskan, setidaknya dua kali bom molotov dilemparkan orang tak dikenal tersebut ke rumahnya. Dentuman keras molotov membangunkan tetangga Sujiyanto. Dua ledakan terjadi di teras rumah Sujiyanto.

Baca juga: Merasa Tak Beri Dukungan, Warga Lampung Curhat di Medsos NIK Dipakai Bacaleg Jihan Nurlela

"Kami terbangun karena ada ledakan di luar rumah dan saat diperiksa satu di teras dan satu lagi masuk ke dalam mobil, suami saya langsung membuang botol yang ada apinya dari dalam mobil," kata Eka, Selasa (5/6/2023).

Mualim, tetangga Sujiyanto mengaku terkejut mendengar ledakan dan teriakan keluarga Sujiyanto di waktu dini hari. Saat Mualim keluar rumah, dia melihat Sujiyanto tengah memadamkan api dari molotov.

"Kita kaget karena juga mendengar teriakan tetangga meminta tolong. Karena ada api saya langsung ambil air dan menyiram api yang menyala," jelas Mualim.

Atas kejadian tersebut Polres Bengkulu Tengah sedang mengumpulkan alat bukti yang tersisa di lokasi kejadian, termasuk botol yang diduga sebagai bom molotov.

"Saat ini kita sedang melakukan pengumpulan alat bukti," ujar Kasat Reskrim Polres Bengkulu Tengah, AKP. Wahyu Wijayanta, Senin (5/6/2023).

Baca juga: Bawaslu Temukan Bacaleg di Madiun yang Masih Ber-KTP ASN dan TNI

DPW PKB Bengkulu, Zainal, saat dikonfirmasi mengutuk keras aksi terror tersebut. Ia meminta agar kepolisian dapat mengungkap dalang serta pelaku pelempar molotov.

"Kami mengutuk keras teror ini. Kami juga meminta polisi dapat mengungkap siapa dalang serta pelakunya," jelas Zainal.

Zainal menjelaskan ia telah berkomunikasi dengan Sujiyanto terkait teror tersebut sejauh ini menurutnya kadernya itu tidak ada musuh baik politik maupun lainnya.

"Dia tidak ada lawan atau musuh. Maka dari itu aksi ini harus diungkap. Aksi serupa tidak boleh terjadi pada kader partai manapun," demikian Zainal.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pasar Slogohimo Wonogiri Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Pasar Slogohimo Wonogiri Terbakar, Diduga akibat Korsleting Listrik

Regional
Hilang Kontak 2 Hari karena Cuaca Buruk, 5 ABK di Bangka Belitung Ditemukan Selamat

Hilang Kontak 2 Hari karena Cuaca Buruk, 5 ABK di Bangka Belitung Ditemukan Selamat

Regional
Hutan Bukit Soeharto di Kaltim Terbakar, Arus Kendaraan Terganggu

Hutan Bukit Soeharto di Kaltim Terbakar, Arus Kendaraan Terganggu

Regional
Pantai Sori Nehe, Surga Tersembunyi Kota Bima yang Belum Dijamah

Pantai Sori Nehe, Surga Tersembunyi Kota Bima yang Belum Dijamah

Regional
Danau Karawapop, Pesona Laguna Cinta di Pulau Misool Raja Ampat

Danau Karawapop, Pesona Laguna Cinta di Pulau Misool Raja Ampat

Regional
Perahu Fiber Tenggelam di Rote Ndao NTT, 1 Korban Tewas, 1 Hilang

Perahu Fiber Tenggelam di Rote Ndao NTT, 1 Korban Tewas, 1 Hilang

Regional
5 Siswa SMK Terseret Ombak di Manggarai Timur, 1 Meninggal dan 4 Masih Dirawat

5 Siswa SMK Terseret Ombak di Manggarai Timur, 1 Meninggal dan 4 Masih Dirawat

Regional
Kepala Satpol PP Kota Gorontalo Jadi Tersangka Dugaan Pungli, Minta Anak Buah Setor Uang

Kepala Satpol PP Kota Gorontalo Jadi Tersangka Dugaan Pungli, Minta Anak Buah Setor Uang

Regional
DLH Investigasi Kebocoran Gas yang Menyebabkan 678 Warga Mengungsi di Aceh Timur

DLH Investigasi Kebocoran Gas yang Menyebabkan 678 Warga Mengungsi di Aceh Timur

Regional
Lulus dengan Predikat Cumlaude di UI, Peraih Beasiswa Pemprov Riau Surati Gubernur Syamsuar

Lulus dengan Predikat Cumlaude di UI, Peraih Beasiswa Pemprov Riau Surati Gubernur Syamsuar

Regional
30 Orang Jadi Tersangka Kerusuhan Pohuwato yang Hanguskan Kantor Bupati Gorontalo

30 Orang Jadi Tersangka Kerusuhan Pohuwato yang Hanguskan Kantor Bupati Gorontalo

Regional
6 Hektar Lahan di Badau Belitung Terbakar, Asap Selimuti Jalan, Jarak Pandang Terbatas

6 Hektar Lahan di Badau Belitung Terbakar, Asap Selimuti Jalan, Jarak Pandang Terbatas

Regional
Kabar Terkini Kasus 'Bullying' di Cilacap: 2 Pelaku Jadi Tersangka

Kabar Terkini Kasus "Bullying" di Cilacap: 2 Pelaku Jadi Tersangka

Regional
Warga Aceh Timur yang Mengungsi akibat Bau Gas PT Medco Bertambah Jadi 678 Orang

Warga Aceh Timur yang Mengungsi akibat Bau Gas PT Medco Bertambah Jadi 678 Orang

Regional
Hadiri Tradisi Pengulasan Golok Ciomas, Al Muktabar Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya Banten

Hadiri Tradisi Pengulasan Golok Ciomas, Al Muktabar Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com