Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 WNA Asal China Eks Pekerja Tambang Emas di Ketapang Kalbar Diamankan, Izin Tinggal Diperiksa

Kompas.com - 05/06/2023, 14:49 WIB
Hendra Cipta,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

KUBU RAYA, KOMPAS.com – Sebanyak dua warga negara China, diamankan dari sebuah rumah kontrakan di Jalan Desa Kapur, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar), Sabtu (3/6/2023) siang.

Kepala Polisi Resor Kubu Raya AKBP Arief Hidayat mengatakan, keduainya bernama Yu Hao (48) dan Cao Funing (36), merupakan eks pekerja tambang emas PT Sultan Rafli Mandiri di Kabupaten Ketapang, Kalbar.

Baca juga: Bus Kecelakaan di Tol Jakarta-Tangerang, Seorang WN China Tewas di Lokasi

Pengamanan kedua orang tersebut dilakukan bersama tim Polda Kalbar, Imigrasi Pontianak, dan aparatur desa setempat.

“Keduanya diamankan setelah mendapat informasi masyarakat,” kata Arief melalui keterangan tertulis, Senin (5/6/2023).

Arief menerangkan, dalam penggeledahan di rumah kontrakan tersebut, tim menemukan barang berupa satu karung berisi bebatuan, tiga karung berisi senter, tujuh tabung gas, satu jerikjen berisi asam hidroklorida, satu mesin penghancur batu, tiga mesin las, satu gulung kabel las, dan satu mesin gergaji.

Hasil interogasi awal menyebutkan, mesin dan barang tersebut digunakan untuk pengujian bahan material tambang emas yang mereka bawa ke lokasi tambang PT Sultan Rafli Mandiri.

“Tidak ada aktivitas yang dilakukan di rumah kontrakan tersebut, rumah kontrakan itu hanya digunakan sebagai tempat penyimpanan barang-barang,” ungkap Arief.

Arief memastikan, bekerja sama dengan Imigrasi Pontianak, pihaknya masih melakukan penyelidikan intensif terhadap kedua warga negara China itu. Kepolisian mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang memberikan informasi keberadaan warga negera asing.

“Kami akan melakukan penyelidikan mengenai perizinan, paspor, dan administrasi terkait kasus ini,” tutup Arief.

Baca juga: Serangan Jantung, WN China Penyelundup 1,6 Ton Sabu Meninggal di Lapas Batam

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com