BOYOLALI, KOMPAS.com - Bakal calon presiden PDI-P, Ganjar Pranowo meyakini, Boyolali masih menjadi lumbung suara mereka dalam gelaran Pemilu 2024, terutama Pilpres dan Pileg.
Pernyataan itu disampaikan Ganjar saat berkunjung dan menempui para kader pada Kamis kemarin (1/6/2023).
Dalam pidatonya, politisi yang juga Gubernur Jawa Tengah itu mengapresiasi soliditas dan kekompakan kader PDI-P Boyolali.
Baca juga: Ganjar Resmikan Alun-alun Pancasila Boyolali Bersamaan Peringatan Hari Lahir Pancasila
Ganjar menekankan, kader partai dengan lambang banteng moncong putih tersebut di Boyolali tak perlu diragukan loyalitasnya.
Dalam pandangannya, seluruh kader siap berjuang untuk memenangkan Pileg dan Pilpres pada 2024 mendatang.
"Saya kalau ke Boyolali itu hanya ada dua, satu bangga kedua bangga banget. Kenapa, karena kader banteng Boyolali memang top. 61 TPS suaranya bisa 100 persen, itu hanya ada di Boyolali," katanya.
Ganjar menjelaskan, pada Pemilu 2014, PDI-P Boyolali berhasil meraih 25 kursi. Kemudian di 2019, jumlahnya meningkat menjadi 35 kursi.
"Pun demikian saat pak Jokowi maju sebagai capres pada 2014, pak Jokowi mendapat 75,91 persen. Dan periode kedua pak Jokowi tahun 2019, jumlahnya naik menjadi 86,3 persen. Kui (itu) judule mutlak, luar biasa," kata Ganjar.
Dalam kesempatan itu, mantan anggota DPR RI tersebut mewanti-wanti para kader supaya tidak lengah di tahun depan.
Baca juga: Ganjar Sebut Cawe-cawe Jokowi Bukan Intervensi Politik Keseluruhan
Dia mengingatkan supaya seluruh kader kompak berkomitmen turun ke bawah, rampak barisan melakukan sosialisasi kepada masyarakat.
Ganjar pun meminta supaya PDI-P Boyolali mulai melakukan sosialisasi terutama kepada para pemilih pemula.
Dia berujar, pemilih pemula, yakni generasi milenial dan generasi Z sangat banyak jumlahnya.
Baca juga: Ganjar Minta Relawan Tak Lakukan Bullying dan Gunakan Isu SARA
"Mereka ini kelompok yang unik sekali karena mereka punya komunitas. Ada komunitas perempuan, komunitas difabel, youtuber, gamers, film maker dan banyak lagi yang lainnya. Kita harus mulai mendekati mereka, dan kita harus cepat karena waktu kita semakin pendek," imbuhnya.
Sambutan yang diterima Ganjar dalam kunjungan kemarin sangat luar biasa, di mana para kader meneriakkan "Ganjar Presiden" mengiringi kedatangannya.
Artikel ini telah tayang di TribunBanyumas.com dengan judul Ganjar Yakin Boyolali Masih Jadi Lumbung Suara PDIP di Pileg dan Pilpres 2024: Tidak Boleh Lengah!
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.