BLORA, KOMPAS.com - Seorang warga Desa Botoreco, Kecamatan Kunduran, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, Mustakoh tewas tenggelam di embung Jomblang, Desa Sonokidul, pada Kamis (1/6/2023).
Kapolsek Kunduran, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Kumaidi mengatakan, peristiwa tersebut bermula saat korban bersama temannya memancing ikan di Embung Jomblang, Desa Sonokidul, Kecamatan Kunduran.
"Salah satu korban terjatuh, kemudian yang satu karena tahu temannya jatuh kemudian menolong. Namun akibatnya justru terbalik, yang terjatuh duluan bisa tertolong bisa kembali ke darat, tapi yang menolong akhirnya tenggelam," ucap dia saat ditemui wartawan di lokasi.
Baca juga: Ditinggal Ambil Baju Ganti, Bocah 6 Tahun Meninggal Tenggelam di Kolam Akbar Zoo Banyuwangi
Lebih lanjut dirinya menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 WIB. Kemudian diketahui oleh warga sekitar pukul 13.00 WIB.
"Kami dari Koramil dan masyarakat bersama-sama mencari mulai jam 13.00 WIB," kata dia.
Menurutnya, korban yang tewas tersebut bermaksud hendak menolong temannya yang sempat tenggelam. Tetapi temannya yang sempat tenggelam tersebut berhasil diselamatkan sementara Mustakoh tewas tenggelam akibat kehabisan oksigen.
Pihak kepolisian juga meminta pertolongan kepada dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blora untuk membantu mencari korban tenggelam tersebut.
"Karena kesulitan kita memanggil BPBD Blora, Alhamdulillah jam 16.00 WIB ditemukan tapi dalam kondisi MD," terang dia.
Untuk mengantisipasi peristiwa tersebut terjadi lagi, pihaknya kemudian memberikan imbauan kepada masyarakat.
"Kami menghimbau kepada masyarakat sekitar, karena embung ini sangat dalam maka kalau bisa jangan digunakan beraktivitas dulu. Ini juga ada larangannya mohon masyarakat bisa menaati larangan yang ada," jelas dia.
Sementara itu, Kepala Dusun (Kadus) Jomblang, Suharno mengatakan dua orang yang memancing tersebut masih dalam satu keluarga.
"Tadi mancing bareng. Yang kecil (bernama Septa) tenggelam ditolong pamannya (Mustakoh), tapi pamannya malah tenggelam. Kemudian yang kecil diselamatkan warga. Sekarang yang kecil dibawa ke puskesmas," kata dia.
Baca juga: 2 Nelayan Situbondo Terombang-ambing 4 Jam di Laut Usai Perahu Tenggelam Dihantam Ombak
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.