BANDA ACEH, KOMPAS.com-Sebanyak enam kendaraan dinas milik Pemerintah Kota Banda Aceh dilaporkan hilang tanpa jejak.
Kendaraan yang hilang terdiri dari empat sepeda motor dan dua mobil.
Hilang kendaraan-kendaraan itu diketahui Badan Pemeriksa Keuangan melakukan gelar barang milik daerah (BMD) sejak 9 sampai 13 Januari 2023 yang hasilnya tertuang dalam laporan hasil pemeriksaan (LHP BPK).
Kepala Bidang Aset BPK Kota Banda Aceh Harisman mengatakan, mobil dan sepeda motor itu hilang saat Tsunami melanda Aceh pada 2004 dan dicuri orang.
"Satu sepeda motor dan dua unit mobil di bawah penguasaan Diskopukmdag telah hilang saat kejadian Gempa dan Tsunami 2004 lalu. Sedangkan tiga unit sepeda motor dinas dinyatakan telah hilang dicuri dan sudah dilaporkan ke polisi sejak 2017, 2018 dan 2019," kata Harisman dalam keterangan tertulisnya, Selasa (30/5/2023).
Kendaraan yang sudah tidak diketahui lagi keberadaannya itu akan dilakukan prosedur penghapusan aset.
Baca juga: Tarif Tol Sigli-Banda Aceh Terbaru 2023
Prosedur itu mengacu dengan Permendagri Nomor 71 Tahun 2021 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pembukuan, Inventarisasi, dan Pelaporan Barang Milik Daerah.
“Wali kota dapat membentuk tim untuk meneliti dan melakukan verifikasi. Jika dipandang cukup bukti, maka dapat dilakukan penghapusan atas enam unit kendaraan tersebut," sebut Harisman.
"Namun jika setelah diverifikasi ditemukan kejanggalan misalnya hilang karena disengaja, maka akan dilakukan proses penuntutan ganti rugi melalui Majelis Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR)," sambungnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.