SIKKA, KOMPAS.com - Pelaksanaan ujian Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) di SMP Negeri Reroroja di Kecamatan Magepanda, Kabupaten Sikka, NTT, akan dilaksanakan di sekolah lain menyusul hilangnya 13 laptop mini atau chromebook milik sekolah itu.
Kepala SMP Negeri Reroroja Nurfitriah Safrudin menuturkan, 13 unit chromebook itu sering digunakan siswa saat pelaksaan ANBK di sekolahnya.
Namun jika tak kunjung ditemukan, pelaksanaan ANBK pada September nanti terpaksa dilaksanakan di sekolah lain.
Baca juga: Kasus Pencurian 13 Laptop Bantuan Kemendikbud di SMPN Reroroja NTT, Polisi Periksa 3 Saksi
"Untuk teknisnya nanti mungkin pelaksanaan ANBK-nya kami menumpang di sekolah lain," ujar Nurfitriah saat dihubungi, Senin (29/5/2023).
Nurfitriah mengaku telah dimintai keterangan oleh polisi terkait hilangnya 13 unit laptop tersebut.
Ia berharap agar aparat bisa menangkap pelaku dan menemukan kembali belasan chromebook bantuan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang hilang itu.
Sebelumnya 13 unit chromebook sempat digunakan saat kegiatan workshop literasi di SMP Negeri Kolisia pada 4 Mei hingga 6 Mei 2023 hilang.
Belasan laptop tersebut diketahui hilang saat bendahara sekolah hendak mengambil chromebook di dalam lemari pada Rabu (24/5/2023) sekitar pukul 12.00 Wita. Kasus itu kemudian dilaporkan ke Polsek Nita.
Baca juga: 13 Unit Laptop Bantuan Kemendikbud di SMPN Reroroja NTT Hilang Dicuri
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Nita Ipda Kadek Johan Abdi Jaya mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut.
Penyidik telah memeriksa tiga saksi dalam peristiwa itu. Di antaranya kepala sekolah, penjaga dan bendahara barang.
Namun, Johan belum bisa memastikan kapan kasus tersebut akan berhasil diungkap.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.