SEMARANG, KOMPAS.com - Umat Buddha di Kota Semarang, Jawa Tengah tak kuat menahan air mata melihat antusiasme warga non Budha yang ikut menyambut rombongan biksu yang melakukan ritual thudong atau berjalan kaki dari Thailand.
Sekretaris Vihara 2500 Buddha Jayanti Banyumanik, Wahyudi Santiphalo mengatakan, banyak warga Muslim, Nasrani dan pemeluk lain menyambut rombongan biksu thudong.
"Tiba-tiba ada Ibu Haji yang telpon saya kasih minuman, terus ada pendeta juga kasih minuman untuk menyambut para biksu," jelas saat ditemui di Vihara 2500 Buddha Jayanti Banyumanik, Senin (29/5/2023).
Baca juga: Cerita Warga Semarang Sambut Biksu Thudong, Rela Menunggu 2 Jam dan Siapkan Makanan
Selain itu, banyak juga warga yang non Budha ikut mempersiapkan panggung untuk kedatangan puluhan biksu thudong. Antusiasme itu membuat air matanya tumpah.
"Saya tadi sampai brebes mili (meneteskan air mata)," kata dia.
Dalam melakukan perjalanan di Kota Semarang, para biksu juga mengalami kendala karena perjalanan yang naik turun. Hal itu membuat para biksu ada yang kelelahan.
"Tadi ada yang kelelahan," ujarnya.
Baca juga: Tiba di Kantor PCNU Kendal, Para Biksu Thudong Dipijat Oleh Banser
Wahyudi menjelaskan, Vihara 2500 Buddha Jayanti Banyumanik merupakan lokasi terakhir persinggahan para biksu thudong sebelum meninggalkan Kota Semarang.
"Saat ini sudah melanjutkan perjalanan ke Ambarawa," paparnya.
Awalnya, biksu yang melakukan perjalanan dari Thailand berjumlah 40 orang. Namun beberapa ada yang tidak bisa meneruskan perjalanan karena sakit dan membutuhkan perawatan.
"Ada, semula dari Thailand pesertanya 40 orang," ujar Wahyudi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.