BATAM, KOMPAS.com – Yao Yin Fa, warga negara China yang merupakan satu dari empat terpidana mati kasus penyelundupan sabu dengan total 1,622 ton meninggal dunia di Lembaga Pemasyarakatan Batam, Minggu (28/5/2023).
“Benar, yang bersangkutan meninggal dunia pada Minggu (28/5/2023) kemarin,” kata Kepala Lapas Kelas IIA Batam, Bawono Ika melalui telepon, Senin (29/5/2023).
Bawono mengatakan, WN China tersebut meninggal akibat serangan jantung.
“Yao Yin Fa selama di Lapas Batam sudah sering mendapatkan perawatan karena penyakit yang dideritanya, bahkan saat meninggal kemarin yang bersangkutan juga usai mendapatkan perawatan di rumah sakit,” terang Bawono.
Baca juga: Anggota DPRD Lombok Tengah Ditangkap Terkait Narkoba, Polisi Sita Sabu
Senada juga diungkapkan Kepala Pengamanan Lapas Kelas IIA Batam, Said yang mengatakan penyakit jantung yang dialami Yao Yin Fa sudah ada sejak awal terpidana masuk di Lapas Batam.
Bahkan penyakit jantung tersebut kerap kambung dan Yao Yin Fa kerap dirujuk ke rumah sakit terdekat untuk penanganan penyakitnya tersebut.
“Minggu (29/5/2023) pagi yang bersangkutan sudah memberitahukan petugas kalau dirinya sedang tidak enak badan, dan akhirnya dibawa ke klinik yang ada di Lapas Batam. Namun tidak lama berselang petugas kemudian memutuskan membawa yang bersangkutan ke Rumah sakit terdekat,” papar Said.
Bahkan, sambung Said, Yao Yin Fa sempat mendapatkan perawatan yang intensif di Rumah Sakit, hingga akhirnya dinyatakan meninggal oleh dokter yang menanganinya.
Baca juga: Penyelundup 2,5 Kg Sabu dari Malaysia ke Batam Ditangkap
Lebih jauh Said mengatakan, hingga saat ini jenazah Yao Yin Fa masih berada di Rumah Sakit dan masih menunggu pihak keluarga yang bersangkutan tiba di Batam.
“Keluarga Yao Yin Fa tidak ada di Indonesia, kami sudah berkoordinasi dan jika tidak ada halangan besok, Selasa (30/5/2023) pihak keluarga Yao Yin Fa tiba di Batam dan kemudian dilakukan proses penyerahan jenazah mendiang ke pihak keluarga,” pungkas Said.
Untuk diketahui, Yao Yin Fa merupakan satu dari empat terpidana mati kasus penyelundupan sabu dengan jumlah 1,6 ton pada 2018.
Rekan Yao Yin Fa yakni Chen Hui, Chen Yi, dan Chenmeisheng. Saat ini ketiganya masih berada di Lapas Kelas IIA Batam untuk menunggu proses hukuman mati.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.