KOMPAS.com - DL (24) dan DR (15), dua asisten rumah tangga (ART) di Kelurahan/Kecamatan Sukabumi, Kota Bandar Lampung dianiaya oleh majikannya.
Pelaku adalah SD alis Oma (64) dan anaknyanya, SA (35).
Menurut Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol Dennis Arya Putra, kedua pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka.
"Sudah kita lakukan pemeriksaan, saat ini keduanya, SA (35) dan SD (64) sudah kita tetapkan sebagai tersangka dan kita lakukan penahanan guna proses penyidikan lebih lanjut" ucap Kompol Dennis.
Ia mengatakan peristiwa penganiayaan dilakukan di rumah SD yang berada di Gang Kenari, Bandar Lampung.
Baca juga: Kisah Pilu ART di Lampung, Disiksa Majikan, 4 Bulan Kerja Tak Digaji
Dl dan DR bekerja sebagai ART selama empat bulan sejak Februari 2023 hingga Mei 2023.
Mereka dianiaya oleh kedua pelaku yakni dipukul bagian pipi dan kepala hingga ditendang.
Korban dianiaya karena majikan tak puas atas hasil korban. Selain itu selama empat bulan bekerja, korban tidak menerima gaji sebagai ART.
Selain itu mereka mendapatkam pelecehan yakni saat sedang mandi, korban dipksa membersihkan lantai tanpa mengenakan pakaian.
"Selama ini kedua korban ini juga belum pernah menerima gaji mereka sebagai pembantu rumah tangga," ucap Kompol Dennis.
Baca juga: Kasus Penganiayaan ART oleh Majikan di Bandar Lampung, Ibu dan Anak Jadi Tersangka
DL, salah satu korban menceritakan peristiwa yang dialami. Ia mengaku pernah disuruh menyapu rumah, tanpa mengenakan pakaian.
"Pernah saya dipaksa menyapu dan mengepel oleh majikan saya dengan keadaan tidak mengenakan sehelai pakaian di badan," kata DL.
Karena sering mendapatkan tindak penganiayaan, DL dan DA pun kabur dengan melompat pagar.
"Kemarin saya bersama DA kabur naik tower dan lompat pagar, hingga lari ke Kalibalok," lanjutnya.
Ia juga mengaku selama bekerja tak diberikan pakaian yang layak.
Baca juga: Kasus Penganiayaan ART oleh Majikan di Bandar Lampung, Ibu dan Anak Jadi Tersangka
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.