SEMARANG, KOMPAS.com - Sebanyak 30 rombongan biksu Thailand dan 2 biksu dari Indonesia yang melakukan thudong atau ritual jalan kaki menuju Candi Borobudur, Jawa Tengah sudah tiba di Kota Semarang.
Para biksu tiba di perbatasan Kabupaten Kendal-Kota Semarang sekitar pukul 09.30 WIB. Ratusan warga terlihat antusias menyambut kedatangan para biksu tersebut.
Salah satu warga Mangkang Wetan, Kota Semarang, Asep Arifin mengatakan, dirinya rela menunggu kedatangan para biksu lebih dari dua jam. Dia juga membawa makanan dan minuman untuk para biksu.
Baca juga: Rombongan Biksu Thudong Sampai di Semarang, Disambut Ratusan Warga
Asep tak sendirian, dia ditemani keluarganya yang berlatarbelakang agama Islam antusias memberikan makanan dan minuman kepada para biksu yang lewat di Jalan Pantura Mangkang.
"Kalau saya pemeluk Islam, ini saya bersama keluarga," jelasnya saat ditemui di lokasi, Minggu (28/5/2023).
Makanan dan minuman yang dia bagikan merupakan inisiatif sendiri dari hasil uang pribadi. Dia antusias membagikan makanan dan minuman setelah melihat berita soal perjalanan para biksu dari Thailand.
"Tadi kita siapkan roti, minuman, dan pisang," ujar dia.
Menurutnya, perbedaan keyakinan tidak menghalangi untuk saling membantu. Apalagi, lanjutnya, para biksu juga baik kepada warga Kota Semarang selama melakukan perjalanan.
"Semua agama itu baik. Mereka juga senyum kepada kita semua," imbuh Asep.
Sementara itu, Sekretaris Pengurus Wihara Sima 2500 Buddha Semarang, Wahyudi mengatakan, ada 32 biksu yang melakukan perjalanan ke Candi Borobudur. Para biksu kagum dengan antusiasme warga Semarang.
"Ini ada 2, biksu dari Indonesia. Selain itu dari Thailand," jelasnya kepada Kompas.com.
Dia menjelaskan, rombongan biksu tersebut akan menginap di Wihara Adi Dharma di Jalan Widoharjo, Kota Semarang, Jawa Tengah.
"Menginap satu malam," kata dia.
Baca juga: Tiba di Kantor PCNU Kendal, Para Biksu Thudong Dipijat Oleh Banser
Awalnya, biksu yang melakukan perjalanan dari Thailand berjumlah 40 orang. Namun beberapa ada yang tidak bisa meneruskan perjalanan karena sakit dan membutuhkan perawatan.
"Ada, semula dari Thailand pesertanya 40 orang," ujar Wahyudi.
Saat ini, para biksu sudah melakukan perjalanan selama tiga bulan. Para biksu hanya menginap semalam sejak pukul 22.00 WIB hingga 04.00 WIB di daerah yang disinggahi.
"Mulai perjalanan lagi pukul 05.00 WIB," ucapannya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.