KOMPAS.com - Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan, pihaknya berupaya membuat wilayahnya sebagai Kota Layak Anak (KLA).
“Upaya (menjadikan Medan sebagai KLA) ini, tentunya harus didahului dengan membangun sistem pembangunan berbasis anak,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (25/5/2023).
Pernyataan tersebut disampaikan Bobby dalam kegiatan Verifikasi Lapangan Hybrid Evaluasi KLA Tahun 2023 oleh pihak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kementerian PPPA) Republik Indonesia (RI) di Hotel Santika Dyandra, Kamis (25/5/2023).
Dalam kegiatan tersebut, ia mengajak berbagai pihak, termasuk pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha, untuk mengintegrasikan komitmen dan sumber daya yang dimiliki secara menyeluruh dan berkelanjutan.
“Utamanya, komitmen dalam membuat kebijakan, program, dan kegiatan untuk menjamin pemenuhan hak anak dan untuk melindungi mereka,” kata Bobby.
Baca juga: Wapres Ajak Media Massa Se-Asia Koreksi Kebijakan Negara agar Berpihak ke Masyarakat
Lebih lanjut, ia mengatakan, pihaknya berupaya semaksimal mungkin untuk menjamin terpenuhinya minimal 10 hak anak.
Adapun 10 hak anak tersebut, meliputi hak mendapatkan identitas, pendidikan dan bermain, perlindungan, rekreasi, makanan, jaminan kesehatan, status kebangsaan, berperan dalam pembangunan, dan mendapatkan kesamaan.
Menurut Bobby, sepuluh hak tersebut nantinya dapat berkembang sesuai tahapan perkembangan setiap anak.
“Ditambah berbagai hak lainnya, akan bisa menjadi indikator untuk membuat Kota Medan sebagai KLA,” imbuhnya.
Bobby menjelaskan bahwa anak-anak merupakan bagian penting masa depan sebuah bangsa.
Baca juga: Leluhur Bangsa Indonesia Berbudaya Lisan: Fakta atau Mitos? (Bagian II - Habis)
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.