BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil angkat bicara soal oknum pegawai jasa travel yang diduga melakukan penipuan dan penggelapan uang ratusan murid SMA 21 Bandung.
Ridwaan menyarankan aktivitas study tour sebaiknya dikelola oleh para siswa sendiri.
"Namanya study tour perlu saja karena tidak semua ilmu itu didapat di kelas tapi biasanya berdinamika kalau tidak profesional. Satu kalau penyelenggaranya tidak jelas, kedua niatnya mencari profit bahkan saya selalu megimbau kalau untuk study tour itu diatur saja oleh siswanya sendiri, jangan pakai pihak ketiga," kata Emil, sapaan akrabnya di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamia (25/5/2023).
Baca juga: Tour Leader Akui Rp 400 Juta Uang Study Tour SMAN 21 Bandung Tak Pernah Disetor ke Perusahaan
Meski demikian, Emil mengingatkan agar aktivitas pendidikan di luar kelas tidak memberatkan para siswa, khususnya yang tidak mampu.
"Jadi kuncinya itu selama tidak memberatkan, karena harus kasihan juga dengan siswa yang tidak mampu. Misalkan, yang lain study tour, siswa tidak mampu enggak kan jadi minder," ucapnya.
Baca juga: Pembawa Kabur Rp 400 Juta Uang Study Tour Siswa SMAN 21 Bandung Ditangkap
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.