Longboat Karam Dihantam Gelombang di Maluku, 7 Penumpang Selamat

AMBON, KOMPAS.com - Sebuah longboat atau perahu kapal yang mengangkut tujuh orang penumpang dilaporkan tenggelam di Perairan Kepulauan Tanimbar, Maluku.

Longboat tersebut tenggelam setelah dihantam gelombang saat sedang berlayar dari Pulau Sera menuju Saumlaki, Ibu Kota Kepulauan Tanimbar pada Senin (22/5/2023).

Kepala Kantor Basarnas Ambon Mustari mengatakan, pihaknya mengetahui adanya kecelakaan tersebut setelah mendapat laporan dari seorang warga.

Baca juga: Pemancing Tenggelam di Sumbawa Barat Ditemukan Meninggal, Terdampar Sejauh 8 Km

"Longboat itu mengangkut tujuh orang penumpang, tenggelam di dekat Tanjung Jasi setelah dihantam gelombang tinggi," kata Mustari kepada Kompas.com, Selasa (23/5/2023).

Ia mengungkapkan, setelah mendapat laporan, pihaknya bersama petugas Polairud setempat langsung dikerahkan untuk melakukan evakuasi para korban tenggelam.

Adapun evakuasi ketujuh penumpang longboat tersebut dilakukan dengan Kapal Patroli milik Polairud Saumlaki.

"Semua korban tenggelam berhasil diselamatkan oleh tim SAR gabungan," katanya.

Setelah berhasil dievakuasi, ketujuh korban tenggelam langsung dibawa ke Saumlaki dengan penggunakan kapal patroli tersebut untuk mendapatkan perawatan.

Baca juga: Kakak dan Adik di Banggai Tenggelam dan Terseret Arus Sungai Singkoyo, Pencarian Dibagi 3 Tim

Adapun tujuh korban longboat tenggelam yang diselamatkan itu yakni Fransikus Layan (34), Engelbertus (44), Yohanes longdar (48), Samon Samangun (34), Mateus Samangun (47), Thomas Lutur Mas (33) dan Agus Lanyabar (28).

Dengan ditemukannya tujuh korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.