Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amankan KTT ASEAN di Labuan Bajo, TNI Kerahkan 7 Kapal Perang, Pesawat Tempur, dan 10.000 Personel

Kompas.com - 06/05/2023, 12:02 WIB
Nansianus Taris,
Krisiandi

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - TNI mengerahkan 10.000 prajurit untuk mengamankan pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada 9-11 Mei 2023.

TNI akan berkoordinasi dengan sejumlah lembaga dan kementerian dalam menjalankan fungsi pengamanan ini. 

"TNI 10.000 prajurit, Polri 2.000 lebih personel, kementerian dan lembaga terkait yang tergabung baik BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), BIN (Badan Intelijen Negara), BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara) semuanya tergabung dalam satuan tugas pengamanan," ujar Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Labuan Bajo, Sabtu (6/5/2023).

Baca juga: Kapolri Cek Tempat Kendali Operasi di Labuan Bajo, Pastikan Pengamanan KTT ASEAN

Yudo mengatakan belasan ribu personel gabungan itu akan terbagi dalam sejumlah satuan tugas (satgas).

Salah satunya adalah satgas pengamanan VVIP. Dari semua satgas yang ada, Panglima mengaku semuanya dalam kondisi siap, baik pengamanan darat, laut dan udara.

"Karena KTT di Hotel Meruorah di pinggir laut perlu ditetapkan pengamanan, demikian juga antisipasi keamanan udara sudah kita siapkan pesawat tempur di Kupang dan (Bandara) Hasanuddin Makassar," jelasnya.

Selain personel, kata dia, TNU menyiapkan tujuh kapal perang yang disiagakan di perairan Labuan Bajo.

Salah satunya adalah KRI dr. Soeharso 990 yang merupakan kapal bantu rumah sakit dengan peralatan medis yang memadai.

Kapal itu bisa menangani jika ada peserta KTT atau pengamanan yang sakit atau memerlukan penanganan medis.

Selain itu, kendaraan lapis baja, khususnya Anoa juga dikerahkan untuk dalam rangkaian pengamanan KTT ASEAN. Kendaraan ini akan disiagakan di sejumlah titik yang dekat dengan lokasi acara.

Baca juga: 12.000 Personel TNI-Polri Dikerahkan untuk Pengamanan KTT ASEAN di Labuan Bajo

Yudo pun mengajak seluruh masyarakat untuk bekerja sama menyukseskan penyelenggaraan KTT ASEAN Labuan Bajo.

Menurutnya, KTT ASEAN adakah event yang sangat penting dan strategis yang akan membawa dampak besar bagi Indonesia.

"Mari sukseskan KTT ini mulai dari awal datang sampai terakhir seperti yang kemarin sudah dicontohkan G20 di Bali, masyarakat mendukung semuanya sehingga dapat sukses," imbuhnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pakar Undip Sebut Karimunjawa Bakal Tenggelam jika Tambak Udang Dibiarkan

Pakar Undip Sebut Karimunjawa Bakal Tenggelam jika Tambak Udang Dibiarkan

Regional
Lantik Tiga Pj Bupati, Pj Gubernur Jateng Sampaikan Pesan Ini

Lantik Tiga Pj Bupati, Pj Gubernur Jateng Sampaikan Pesan Ini

Regional
Mengenal Tradisi Sekaten di Keraton Surakarta

Mengenal Tradisi Sekaten di Keraton Surakarta

Regional
Kapal Kargo Terbakar di Perairan Lampung, 26 Awak Dievakuasi

Kapal Kargo Terbakar di Perairan Lampung, 26 Awak Dievakuasi

Regional
Ayah Kandung di Lampung Timur Tega Cabuli Anak Saat Istri Pergi Belanja

Ayah Kandung di Lampung Timur Tega Cabuli Anak Saat Istri Pergi Belanja

Regional
Terjawabnya Teka-teki soal Sosok 'Mawar' di Video PSI, Ternyata Kaesang

Terjawabnya Teka-teki soal Sosok "Mawar" di Video PSI, Ternyata Kaesang

Regional
Sederet Fakta Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawen Semarang, Kronologi, Penyebab dan Korban Jiwa

Sederet Fakta Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawen Semarang, Kronologi, Penyebab dan Korban Jiwa

Regional
Hanung Resmi Jadi Pj Bupati Banyumas, Ini Profilnya

Hanung Resmi Jadi Pj Bupati Banyumas, Ini Profilnya

Regional
7 Calon Pekerja Migran Ilegal Diselamatkan Saat Hendak Diberangkatkan ke Malaysia via Batam

7 Calon Pekerja Migran Ilegal Diselamatkan Saat Hendak Diberangkatkan ke Malaysia via Batam

Regional
Mengaku Tak Suka Tempe, Jirayut Sebut Mendoan Khas Banyumas Rasanya Enak

Mengaku Tak Suka Tempe, Jirayut Sebut Mendoan Khas Banyumas Rasanya Enak

Regional
Viral, Video 2 Mobil Tangki Ugal-ugalan di Palembang, Pengemudinya Mengaku Iseng

Viral, Video 2 Mobil Tangki Ugal-ugalan di Palembang, Pengemudinya Mengaku Iseng

Regional
Lagi, Asap Ganggu Penerbangan di Bandara Syamsuddin Noor Banjarbaru, Tiga Maskapai 'Delay'

Lagi, Asap Ganggu Penerbangan di Bandara Syamsuddin Noor Banjarbaru, Tiga Maskapai "Delay"

Regional
Kesaksian Korban Kecelakaan Maut Bawen, Selamat Usai Merangkak Lewat Jendela Mobil yang Pecah

Kesaksian Korban Kecelakaan Maut Bawen, Selamat Usai Merangkak Lewat Jendela Mobil yang Pecah

Regional
Sekeluarga di Semarang Tabrak Kereta Api saat Hendak Beri Les Privat, Satu Tewas di Lokasi

Sekeluarga di Semarang Tabrak Kereta Api saat Hendak Beri Les Privat, Satu Tewas di Lokasi

Regional
Kaesang Disebut Sudah Gabung PSI sejak Sepekan Lalu

Kaesang Disebut Sudah Gabung PSI sejak Sepekan Lalu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com