Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditinggal Pesan Kopi, Bocah 8 Tahun di Grobogan Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Kompas.com - 02/05/2023, 05:29 WIB
Puthut Dwi Putranto Nugroho,
Reni Susanti

Tim Redaksi

GROBOGAN, KOMPAS.com - FA, siswa SD berusia 8 tahun tewas tenggelam di Kolam Renang Rahmatika, Desa Kalisari, Kecamatan Kradenan, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Senin (1/5/2023) siang.

Korban merupakan warga Desa Banjardowo, Kecamatan Kradenan, Grobogan.

Kapolsek Kradenan, AKP Haryono mengatakan, sebelumnya sekitar pukul 11.00,  korban yang didampingi bapaknya WR (34) terlihat bermain di kolam renang khusus dewasa.

Baca juga: Setelah Aisiah Jatuh dari Lift Kualanamu, Petugas Sempat Cek CCTV: Rekamannya Goyang dan Gambar Tidak Jelas

Roni (45), penjaga kolam, mengingatkan korban dan ayahnya lantaran lokasi tersebut bukan untuk anak-anak. Kemudian sang ayah meresponsnya.

"Ya mas, saya jaga sendiri anak saya," kata WR.

WR kemudian mengajak putranya itu untuk bergeser lokasi kolam renang khusus anak-anak.

"Mereka berpindah ke kolam anak-anak yang berjarak sekitar 4 meter dari kolam dewasa," ungkap Haryono.

Baca juga: Buntut Nonton Orkes Dangdutan, Pria di Grobogan di Aniaya Sekelompok Orang

Korban lalu ditinggal sejenak oleh orangtuanya untuk memesan kopi di kantin. Tanpa disadari, korban tiba-tiba nyelonong berjalan kaki berpindah ke kolam renang dewasa.

Korban yang tak bisa berenang langsung menceburkan diri ke kolam sedalam 1,5 meter itu.

"Saat itu ada pengunjung yang melihat kepala korban timbul tenggelam. Mengetahui itu pengunjung langsung meloncat ke kolam dan mengangkat korban untuk dibawa ke tepi kolam," ujar Haryono.

Usai dievakuasi ke permukaan, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Kradenan. Namun saat diperiksa oleh tim medis, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.

"Tidak ditemukan adanya tanda penganiayaan pada tubuh korban. Korban meninggal dunia murni akibat tenggelam," kata Haryono. 

Haryono pun berharap kejadian serupa tidak terulang. Orangtua diimbau waspada mendampingi anak-anaknya saat berlibur di wahana air.

"Awasi dengan ketat saat membawa anak-anak ke kolam renang. Terlebih pada anak yang belum bisa berenang," pungkas Haryono.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Saat Ganjar Ditanya Mahasiswa Merauke soal Minimnya Serapan Tenaga Kerja Orang Asli Papua

Saat Ganjar Ditanya Mahasiswa Merauke soal Minimnya Serapan Tenaga Kerja Orang Asli Papua

Regional
Pencuri Besi Pengaman Jalan Tol Tangerang-Merak Ditangkap, Sempat Sembunyi di Semak-semak

Pencuri Besi Pengaman Jalan Tol Tangerang-Merak Ditangkap, Sempat Sembunyi di Semak-semak

Regional
Terjebak Banjir Bandang, Pemancing Ini Bertahan di Atas Batu Selama Satu Jam

Terjebak Banjir Bandang, Pemancing Ini Bertahan di Atas Batu Selama Satu Jam

Regional
Terdakwa Kasus Pabrik Ekstasi di Palebon Semarang Divonis 12 Tahun Penjara

Terdakwa Kasus Pabrik Ekstasi di Palebon Semarang Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Oknum Polisi Pukul Warga Saat Gelar Razia Tanpa Surat Perintah

Oknum Polisi Pukul Warga Saat Gelar Razia Tanpa Surat Perintah

Regional
Diguyur Hujan, Atap SDN 1 Pejagatan Kebumen Ambruk

Diguyur Hujan, Atap SDN 1 Pejagatan Kebumen Ambruk

Regional
Tahanan Polres Banyumas Tewas Dianiaya, 4 Polisi Dituntut 6 dan 7 Tahun Penjara

Tahanan Polres Banyumas Tewas Dianiaya, 4 Polisi Dituntut 6 dan 7 Tahun Penjara

Regional
Anies Cerita pada Warga Bogor, KPR Singkatan dari 'Kapan Punya Rumah'

Anies Cerita pada Warga Bogor, KPR Singkatan dari "Kapan Punya Rumah"

Regional
Bahagianya Korban Tsunami Gunung Anak Krakatau 2018 Diberi Sertifikat Tanah...

Bahagianya Korban Tsunami Gunung Anak Krakatau 2018 Diberi Sertifikat Tanah...

Regional
Pemkot Semarang Gerak Cepat Tangani Banjir di Muktiharjo Lor dan Bangetayu Kulon

Pemkot Semarang Gerak Cepat Tangani Banjir di Muktiharjo Lor dan Bangetayu Kulon

Regional
Video 'Call' Terakhir Pratu Miftahul Sebelum Gugur...

Video "Call" Terakhir Pratu Miftahul Sebelum Gugur...

Regional
Sukses Tangani Abrasi di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki Tawarkan Konsep Serupa untuk Kawasan Pesisir di Jakarta

Sukses Tangani Abrasi di Kabupaten Tangerang, Bang Zaki Tawarkan Konsep Serupa untuk Kawasan Pesisir di Jakarta

Regional
Pria Pembunuh Pegawai RRI Sorong Divonis 20 Tahun Penjara

Pria Pembunuh Pegawai RRI Sorong Divonis 20 Tahun Penjara

Regional
Beredar Video ABK Kapal dari Batam Jatuh di Selat Singapura, Ternyata Kejadian Tahun Lalu

Beredar Video ABK Kapal dari Batam Jatuh di Selat Singapura, Ternyata Kejadian Tahun Lalu

Regional
Tim Prabowo-Gibran Bagikan Makan dan Susu Gratis di Papua Barat Daya

Tim Prabowo-Gibran Bagikan Makan dan Susu Gratis di Papua Barat Daya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com