Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teror Geng Motor di Jeneponto, Seorang Pemuda Dipanah Saat Akan Beli Nasi Kuning

Kompas.com - 02/04/2023, 13:50 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Fendy (27) dipanah pada bagian dadanya oleh pemotor di Jl Sungai Kelara, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan, Sabtu (1/3/2023) sekitar pukul 01.30 Wita.

Saat dikonfirmasi Kasat Reskrim Polres Jeneponto membenarkan kejadian tersebut.

Ia menjelaskan, kejadian itu bermula saat Fendy bersama rekannya berjalan kaki menuju penjual nasi kuning.

Di tengah jalan, ia bertemu dengan pemotor tak dikenal dan membawa busur.

"Mereka dihampiri oleh pemotor Yamaha N Max berwarna biru muda berboncengan, terus yang dibonceng itu yang membawa busur," ucap dia..

Baca juga: ODGJ di Bima Dipanah Orang Tak Dikenal, Alami Luka Parah di Rahang

Saat itu, pelaku yang belum diketahui identitasnya langsung melapaskan anak busur ke arah Fendy.

"Setelah singgah dan mendekat yang dibonceng ini langsung melepaskan anak panah busurnya sehingga mengenai dada kiri korban," ujarnya

Usai melancarkan aksinya, pelaku yang langsung kabur sempat melontarkan kalimat kepada korban.

Kalimat tersebut ialah "lussaka" yang artinya perasaan saya gelisah.

"Selanjutnya orang yang mengendarai sepeda motor tersebut tancap gas dan meninggalkan TKP sambil berteriak "lussaka", kemudian korban dibawa ke RSUD Lanto Dg Pasewang," jelasnya.

Baca juga: Pelajar di Sikka Tertancap Anak Panah di Perut, Baru Sadar Setelah 10 Meter Berkendara

Supriadi Anwar menduga pelaku tersebut diduga merupakan anggota geng motor yang akhir-akhir ini meresahkan masyarakat.

Ia pun berjanji akan menumpas kejadian ini dan menangkap para pelaku.

"Diduga pelaku merupakan salah satu geng motor di Kabupaten Jeneponto, dan kami masih melakukan penyelidikan terhadap pelaku dan tetap akan melakukan pengejaran," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Teror Geng Motor di Jeneponto Sulawesi Selatan, Pemuda Dipanah Saat Hendak Beli Makanan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Siswa SD di Makassar Dianiaya Guru Lantaran Bermain di Mushala, Korban Dicubit Berulang Kali

Siswa SD di Makassar Dianiaya Guru Lantaran Bermain di Mushala, Korban Dicubit Berulang Kali

Regional
Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang hingga Kendaraan Menumpuk

Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang hingga Kendaraan Menumpuk

Regional
Kualitas Udara di Dharmasraya Tidak Sehat, Warga Diimbau Pakai Masker

Kualitas Udara di Dharmasraya Tidak Sehat, Warga Diimbau Pakai Masker

Regional
Dijanjikan 3 Proyek PUPR di Papua Rp 126 Miliar, Pengusaha Tertipu Rp 1 Miliar

Dijanjikan 3 Proyek PUPR di Papua Rp 126 Miliar, Pengusaha Tertipu Rp 1 Miliar

Regional
Siapkan Persyaratan, Cak Imin: AMIN Akan Daftar ke KPU 19 Oktober

Siapkan Persyaratan, Cak Imin: AMIN Akan Daftar ke KPU 19 Oktober

Regional
Mahasiswi Hilang Seminggu, Kabar Terakhir Kirim Pesan Gambar Kaki Kotor

Mahasiswi Hilang Seminggu, Kabar Terakhir Kirim Pesan Gambar Kaki Kotor

Regional
Kondisi Udara Level Berbahaya, Palembang Gelar Shalat Minta Hujan di 1.990 Masjid

Kondisi Udara Level Berbahaya, Palembang Gelar Shalat Minta Hujan di 1.990 Masjid

Regional
2 Mayat Ditemukan di 2 Lokasi di Sumba Barat NTT, Sama-sama Pakai Gelang Merah

2 Mayat Ditemukan di 2 Lokasi di Sumba Barat NTT, Sama-sama Pakai Gelang Merah

Regional
Sederet Fakta Sumbangan Rp 1,6 Juta Per Siswa untuk Beli Mobil, Kepsek SMPN 1 Ponorogo Sebut Sukarela

Sederet Fakta Sumbangan Rp 1,6 Juta Per Siswa untuk Beli Mobil, Kepsek SMPN 1 Ponorogo Sebut Sukarela

Regional
Cerita Kholifah Setiap Hari ke Makam Sang Anak yang Meninggal Saat Tragedi Kanjuruhan: Ibu Kangen Nduk...

Cerita Kholifah Setiap Hari ke Makam Sang Anak yang Meninggal Saat Tragedi Kanjuruhan: Ibu Kangen Nduk...

Regional
Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang, Kendaraan sampai Menumpuk

Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang, Kendaraan sampai Menumpuk

Regional
Menilik Hubungan Geng 'Barisan Siswa' dengan 2 Kasus 'Bullying' di Cilacap

Menilik Hubungan Geng "Barisan Siswa" dengan 2 Kasus "Bullying" di Cilacap

Regional
Awal Mula Ida Susanti Ditipu Menikah dengan Perempuan, 20 Tahun Cari Keadilan

Awal Mula Ida Susanti Ditipu Menikah dengan Perempuan, 20 Tahun Cari Keadilan

Regional
Sebar Video Pribadi Mantan Istri, Kades di Magelang Divonis Penjara 22 Bulan

Sebar Video Pribadi Mantan Istri, Kades di Magelang Divonis Penjara 22 Bulan

Regional
Cerita Warga 3 Kampung Tak Punya Listrik, Cas Ponsel Jalan Kaki 3 Km Lewati Jalan Rusak

Cerita Warga 3 Kampung Tak Punya Listrik, Cas Ponsel Jalan Kaki 3 Km Lewati Jalan Rusak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com