Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Optimistis Jembatan Juwana di Pati Selesai April Jelang Lebaran Mendatang

Kompas.com - 01/04/2023, 15:36 WIB

SEMARANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terus memantau perkembangan infrastruktur jalan. Khususnya di wilayah Pantura dan Pansela yang pasti akan dilewati para pemudik.

Hal itu disampaikan Ganjar usai memimpin Rakor Forkopimda Jawa Tengah untuk menjaga kondusifitas wilayah menyambut Hari Raya Idul Fitri 1444H, di Gedung Gradhika Bhakti Praja, Jumat (31/3/2023).

Terkait Jembatan Juwana di Pati, Ganjar optimistis akan selesai digarap secepatnya dan bisa digunakan saat masa mudik Lebaran 2023. Laporan terakhir progresnya saat ini dalam tahap pengaspalan.

Baca juga: Menyambut 23 Juta Pemudik ke Jateng, Pemprov Kebut Perbaikan Jalan, Jembatan Juwana Pati Siap Dilintasi

"Pati (Juwana) sekarang mulai diaspal, jadi kepada saya, ya janjinya April, ternyata April. Saya dulu minta di Maret, tapi ternyata bisanya April ya sudah yang penting diselesaikan," kata Ganjar.

Sebelumnya ia menyebut kemacetan yang ditimbulan karena pembangunan Jembatan Juwana itu sempat menjadi bulan-bulanan masyarakat pengguna jalan. Pasalnya jembatan baru diselesaikan dan itu jalur utama.

"Pantura sekarang kami cek fisiknya, maka ini kami minta untuk dikebut semuanya yang membangun fisiknya," lanjutnya.

Selain itu, Ganjar juga merespon masukan dari Kapolda Jawa Tengah terkait kurangnya penerangan di jalur selatan. Pihaknya akan segera berkoordinasi dengan pusat, sambil berupaya mencari terobosan yang bersifat sementara.

"Kami koordinasi juga dengan pusat, karena beberapa jalan milik nasional, umpama selatan itu penerangannya ternyata masih kurang. Padahal kemungkinan itu akan dilewati banyak. Nah, kami akan carikan yang sifatnya penerangan sementara," kata Ganjar.

Infrastruktur lain yang dicermati Ganjar adalah rest area. Khususnya kesiapan para pengelola dalam menghadapi pemudik.

Baca juga: Malam-malam Ganjar Sidak Proyek Jembatan Juwana Pati, Minta Maret Sudah Selesai

"Masukan bagus dari Pak Kapolda agar pemilik rest area diajak rapat, Insyaallah Selasa depan kami akan ajak rapat sehingga manajemen di rest areanya akan bisa berjalan dengan baik," tegasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sebanyak 620.258 Warga Jateng Tergolong Miskin Ekstrem

Sebanyak 620.258 Warga Jateng Tergolong Miskin Ekstrem

Regional
'Rasanya Sedih, Harusnya Ibu Bisa Berangkat, Malah Sudah Dipanggil oleh Allah'

"Rasanya Sedih, Harusnya Ibu Bisa Berangkat, Malah Sudah Dipanggil oleh Allah"

Regional
Kasus Gigitan Anjing Rabies di Sintang Capai 282 Orang, 7 di Antaranya Meninggal Dunia

Kasus Gigitan Anjing Rabies di Sintang Capai 282 Orang, 7 di Antaranya Meninggal Dunia

Regional
Kanal di Mamuju Dipenuhi Sampah Sepanjang 500 Meter, Warga Keluhkan Bau Tak Sedap

Kanal di Mamuju Dipenuhi Sampah Sepanjang 500 Meter, Warga Keluhkan Bau Tak Sedap

Regional
Sampaikan 'Update' Kasus, Kompolnas Kunjungi Rumah PNS Bapenda Semarang Iwan Boedi yang Ditemukan Tewas Terbakar

Sampaikan "Update" Kasus, Kompolnas Kunjungi Rumah PNS Bapenda Semarang Iwan Boedi yang Ditemukan Tewas Terbakar

Regional
Pemerintah Lakukan Mediasi untuk Redam Konflik Antarsuku di Nabire

Pemerintah Lakukan Mediasi untuk Redam Konflik Antarsuku di Nabire

Regional
Potret Kerusakan Lingkungan di Kampung Siswi SMP Pengkritik Wali Kota Jambi

Potret Kerusakan Lingkungan di Kampung Siswi SMP Pengkritik Wali Kota Jambi

Regional
Lantik 78 Pejabat, Wali Kota Surabaya: Jangan Kaget Kalau Setiap Bulan Ada ASN Dimutasi

Lantik 78 Pejabat, Wali Kota Surabaya: Jangan Kaget Kalau Setiap Bulan Ada ASN Dimutasi

Regional
Marak Konten Bertentangan dengan Adat, Alasan Warga Baduy Minta Akses Internet Dihapus

Marak Konten Bertentangan dengan Adat, Alasan Warga Baduy Minta Akses Internet Dihapus

Regional
2.296 Warga Brebes bekerja di Luar Negeri, Mayoritas Jadi ART di 13 Negara

2.296 Warga Brebes bekerja di Luar Negeri, Mayoritas Jadi ART di 13 Negara

Regional
Video Viral Diduga ASN di Palembang Karaoke Sambil 'Live Streaming' TikTok, Berujung Pemanggilan

Video Viral Diduga ASN di Palembang Karaoke Sambil "Live Streaming" TikTok, Berujung Pemanggilan

Regional
Warga Baduy Minta Internet Dihapus, Pemkab Lebak Bersurat ke Kominfo

Warga Baduy Minta Internet Dihapus, Pemkab Lebak Bersurat ke Kominfo

Regional
Tercatat Ada 34 Gempa Bumi Susulan di Pacitan Usai Gempa Magnitudo 6

Tercatat Ada 34 Gempa Bumi Susulan di Pacitan Usai Gempa Magnitudo 6

Regional
Laga Perdana di Stadion Manahan Usai Piala Dunia U-20 Batal, Persis Solo Vs Klub Korea Selatan

Laga Perdana di Stadion Manahan Usai Piala Dunia U-20 Batal, Persis Solo Vs Klub Korea Selatan

Regional
Heboh Jemaah Haji asal Sulsel Mengaku Diusir dari Hotel di Arab Saudi, Begini Penjelasan Ketua Kloter 14

Heboh Jemaah Haji asal Sulsel Mengaku Diusir dari Hotel di Arab Saudi, Begini Penjelasan Ketua Kloter 14

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com