Keahlian Suharni menangkap ular ternyata sudah terlatih sejak masih SD di tempat kelahirannya Muntilan, Magelang, Jawa Tengah.
Guru yang mengajarkannya menangkap ular adalah orangtuanya sendiri. Sejak SD, orangtuanya sering mengajak Suharni berburu ular di sawah.
"Dulu kalau kecil berburu ular di sawah. Jadi yang ngajarin saya itu bapak saya," kata Suharni di rumahnya.
Jika dihitung, jumlah ular yang dia tangkap lebih dari 50 ekor dari jenis yang berbeda-beda. Hal itu membuatnya tak terhindar dari gigitan ular.
Baca juga: 5 Ekor Ular Sanca Sepanjang 2,5 Meter Masuk Restoran di Bantul, 1 Karyawan Kena Gigitan
"Kalau digigit ular pasti pernah tapi yang tidak berbisa," ungkap dia.
Dia mengaku hanya berani menangkap ular-ular yang tidak berbisa.
Jika menemukan ular yang berbisa dan mengancam warga, dia lebih memilih untuk mengusir atau membunuh ular tersebut.
"Kalau ular-ular yang berbisa saya berhati-hati," imbuh dia.
Karena keahliannya itu, banyak warga yang minta tolong kepada Suharni jika melihat ular dan biawak. Nama Suharni juga sudah terkenal di warga sekitar sejak sebelum videonya viral.
"Saya kemarin malah tak tahu kalau viral dan direkam," paparnya.
Sebenarnya, saat itu Suharni sedang bersiap-siap untuk pergi belanja sayur. Namun tiba-tiba dipanggil tetangga untuk menangkap ular.
Ketika tiba di lokasi, kondisi ular sedang melilit kucing yang ada di selokan dekat rumahnya. Setelah itu, dia menarik ujung ular itu hingga keluar selokan.
"Dulu juga pernah menangkap ular di lokasi yang sama. Tapi tak lepas karena berat. Panjangnya juga sekitar 3 meter," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.