Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk Perkara Ketua DPRD Tanjab Barat Tinggalkan Korban Tewas yang Ditabrak Mobi Dinasnya Demi Kejar Pesawat

Kompas.com - 31/03/2023, 17:57 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Mobil dinas yang ditumpangi Wakil Ketua DPRD Tanjung Jabung Barat (Tanjab Barat), Syafril Simamora (Ucok Mora) menabrak pengendara sepeda motor, Kamis (30/3/2023).

Mobil dinas nopol BH 1081 BS tersebut dikendarai Misrani (47)

Akibat kecelakaan tersebut, pengendara sepeda motor Siti (17) meninggal dunia saat di Puskesmas Simpang Tuan.

Sementara penumpang sepeda motor lainnya, Dea (18) dirujuk ke rumah sakit di Kota Jambi.

Baca juga: Sekwan Bantah Wakil Ketua DPRD Tanjab Barat Tinggalkan Remaja Tewas Ditabrak Mobil Dinasnya untuk Melarikan Diri

Kecelakaan tersebut terjadi di jalan lintas Jambi-Kuala Tungkal, Kelurahan Simpang Tuan, Kecamatan Mendahara, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi.

"Benar mobil Fortuner ditumpangi oleh waka DPRD Tanjabbar, dia tidak mengalami luka-luka," Kasat Lantas Polres Tanjung Jabung Timur Iptu Agung .

Menurut informasi yang diperoleh, Ucok Mora akan pergi ke Jakarta melakukan pengobatan jantungnya.

Kasat Lantas Polres Tanjung Jabung Timur Iptu Agung menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut.

Menurutnya, kejadian bermula saat pengendara Yamaha Mio M3 melaju dari arah Jambi menuju ke arah Kuala Tungkal.

Baca juga: Demi Kejar Pesawat, Wakil Ketua DPRD Tanjab Barat Tinggalkan Orang yang Tewas Ditabrak Mobil Dinasnya

Saat melewati tikungan dan tiba tempat kejadian perkara, pengendara tersebut hendak mendahului truk di depannya.

Kemudian melaju dari arah berlawanan satu mobil Toyota Fortuner yang dikendarai Misrani (47) sehingga kedua kendaraan tersebut bertabrakan.

"Dari tabrakan itu menyebabkan kedua kendaraan mengalami kerusakan dan pengendara dan penumpang SPM Yamaha Mio M3 terpental," ujarnya.

Kejar pesawat hendak ke Jakarta

Iptu Agung mengatakan Waka DPRD Tanjab Barat tinggalkan TKP karena mengejar penerbangan pesawat jam 15.000.

Menurut pengakuan pengemudi atau sopir Waka DPRD Tanjab Barat  saat kecelakaan, mereka memang mengejar penerbangan sore di Bandara Sultan Thaha Jambi.

Namun belum sampai bandara terjadi kecelakaan saat dalam perjalanan.

Agar tidak ketinggalan pesawat, Waka DPRD Tanjab Barat, Sjafril Simamora melanjutkan perjalanan dengan menumpang mobil lain.

Agung juga memastikan mobil fortuner yang ditumpangi Sjafril Simamora adalah mobil dinas.

"Iya kendaraan yang digunakan Waka DPRD Tanjab Barat adalah kendaraan dinas dengan TNKB biasa berwarna hitam," jelasnya.

Baca juga: Viral Video Ratusan Pelajar Gelar Pesta di Aula Pemkab Tanjab Barat, Ada DJ hingga Tanpa Protokol Kesehatan

Tak jadi terbang karena alasan kesehatan

Sementara itu Plt Sekretaris Dewan, Dayat membantah Wakil Ketua DPRD Tanjab Barat lari dari masalah.

"Dia pergi dari TKP bukan melarikan diri dari masalah. Tapi beliau juga dibawa ke klinik di Kota Jambi," kata Dayat melalui sambungan telepon, Jumat (31/3/2023).

Ia mengatakan, setelah diperiksa dokter, Sjafril batal terbang ke Jakarta karena alasan kesehatan.

Untuk saat ini dia masih dalam pengawasan dokter.

Dayat menjelaskan, rencananya pada Rabu sore, Sjafril ke Jakarta untuk urusan dinas ke salah satu kementerian. Setelah itu Sjafril berencana untuk berobat.

"Ya, pulang dinas dia mau berobat dan periksa kesehatan. Kalau soal berapa hari dinasnya, saya lupa," kata Dayat.

Baca juga: Pandemi Belum Usai, Tradisi Arakan Sahur Ramadhan di Tanjab Jambi Ditiadakan

Hal senada disampaikan Ketua DPRD Tanjab Barat, Abdullah. Ia mengatakan, kemungkinan Sjafril ke Jakarta juga untuk menjalani pengobatan.

Sepekan lalu Sjafril pernah bercerita kepada Abdullah bahwa dia sedang menjalani pengobatan di Jakarta terkait penyakit jantung yang dideritanya.

"Kalau Pak Sjafril itu mau berobat, dia sakit jantung. Seminggu yang lalu dia juga pulang dari Jakarta untuk berobat," kata dia.

Sjafril, kata Abdullah, sering mengeluh sesak napas saat menaiki tangga di gedung DPRD.

SUMBER: KOMPAS.com (Penuli: Suwandi | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief, David Oliver Purba), Tribun Jambi

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Populasi Komodo Memprihatinkan, Hanya 350 Betina yang Produktif

Populasi Komodo Memprihatinkan, Hanya 350 Betina yang Produktif

Regional
Cium Bau Menyengat, 446 Warga Desa Dekat Lapangan Gas Medco di Aceh Mengungsi

Cium Bau Menyengat, 446 Warga Desa Dekat Lapangan Gas Medco di Aceh Mengungsi

Regional
Hari Pertama Jadi Pj Bupati Banyumas, Hanung Soroti Soal Kemiskinan Ekstrem

Hari Pertama Jadi Pj Bupati Banyumas, Hanung Soroti Soal Kemiskinan Ekstrem

Regional
Polisi Pastikan Akan Periksa Perusahaan Truk yang Sebabkan Kecelakaan Maut di Bawen

Polisi Pastikan Akan Periksa Perusahaan Truk yang Sebabkan Kecelakaan Maut di Bawen

Regional
6 Dosen Gugat Pemilihan Rektor Unand

6 Dosen Gugat Pemilihan Rektor Unand

Regional
WN Amerika yang Bunuh Mertua di Banjar Terancam Hukuman Mati

WN Amerika yang Bunuh Mertua di Banjar Terancam Hukuman Mati

Regional
Dipungli Rp 250.000, Warga Miskin Penerima Bantuan Pasang Listrik Gratis di Brebes Mengeluh

Dipungli Rp 250.000, Warga Miskin Penerima Bantuan Pasang Listrik Gratis di Brebes Mengeluh

Regional
Polisi Amankan Pelajar SMA dan SMP yang Tawuran di Sumbawa

Polisi Amankan Pelajar SMA dan SMP yang Tawuran di Sumbawa

Regional
29 Warga Desa Dekat Lapangan Gas di Aceh Dilarikan ke RS, Diduga Keracunan

29 Warga Desa Dekat Lapangan Gas di Aceh Dilarikan ke RS, Diduga Keracunan

Regional
Kronologi Pembunuhan Perempuan Berseragam Pramuka di Pemalang, Kenal di Medsos, Saat Bertemu Wajahnya Beda

Kronologi Pembunuhan Perempuan Berseragam Pramuka di Pemalang, Kenal di Medsos, Saat Bertemu Wajahnya Beda

Regional
Polisi Sebut 2 Pembunuh Mahasiswa di Kupang adalah Anak Buah Kapal

Polisi Sebut 2 Pembunuh Mahasiswa di Kupang adalah Anak Buah Kapal

Regional
Wirawan, Dalang Generasi Terakhir yang Pertahankan Eksistensi Wayang Palembang

Wirawan, Dalang Generasi Terakhir yang Pertahankan Eksistensi Wayang Palembang

Regional
Bantuan Beras 10 Kg dari Pemerintah Tak Cukup, Penjual Mainan Keliling Terpaksa Utang 'Bank Plecit'

Bantuan Beras 10 Kg dari Pemerintah Tak Cukup, Penjual Mainan Keliling Terpaksa Utang "Bank Plecit"

Regional
Sopir Truk yang Menyebabkan Kecelakaan Beruntun di Exit Tol Bawen Hanya Punya SIM A

Sopir Truk yang Menyebabkan Kecelakaan Beruntun di Exit Tol Bawen Hanya Punya SIM A

Regional
Perwakilan 62 Negara Ikut Membentuk Navigasi Elektronik di Lombok

Perwakilan 62 Negara Ikut Membentuk Navigasi Elektronik di Lombok

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com