MATARAM, KOMPAS.COM - Polisi mengklarifikasi informasi terkait penemuan jenazah yang diduga korban kebakaran kapal MT Kristin di sekitar Pantai Tanjung Karang, Kota Mataram, Selasa (28/3/2023).
Jenazah yang dilaporkan oleh nelayan itu disebut hilang saat Tim SAR melakukan pencarian di titik penemuan.
Penemuan jenazah yang diduga ABK MT Kristin ini sebelumnya sempat dilaporkan sebagai temuan jenazah kedua olek Plh Kabid Humas Polda NTB Kombes Lalu Muhammad Iwan Mahardan.
Namuan, keterangan itu belakangan diralat, dalam jumpa pers di Posko DVI Rumah Sakit Bayangkara Polda NTB, Selasa.
Baca juga: Olah TKP Kapal MT Kristin yang Terbakar, Tim Labfor Periksa CCTV
"Setelah menerima laporan, tim SAR langsung bergerak ke titik tempat janazah itu ditemukan, para nelayan juga menemukan jenazah tersebut, tetapi menunggu petugas yang mengangkat, begitu petugas tiba, ternyata sudah tenggelam, Jadi hingga saat ini baru satu ABK yg sudah teridentifikasi bernama Sukirman." Kata Lalu Iwan.
Proses identifikasi jenazah Sukirman (38) dilakukan tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda NTB,
"Kami mengidentifikasi bagian tubuh dari panggul sampai kaki," Kata Kabid Dokkes Polda NTB Kombes Sumarsono, Selasa.
Selain itu, kepastian identitas korban diambil berdasarkan ciri-ciri fisik dan pakaian yang dikenakan, dengan bantuan lima orang ABK MT Kristin yang selamat.
Dari keterangan rekan-rekan korban itu diperoleh informasi tentang pakaian yang para korban kenakan saat kejadian
"Dari tiga yang hilang, satu orang memakai setelan oranye, dan dua orang memakai setelan coklat. Jenazah yang kita temukan ini memakai setelan orange." Terangnya.
Untuk lebih memastikan hasil identifikasi, tim DVI Polda NTB juga melibatkan dokter ahli forensik Universitas Mataram.
Dari pantauan Kompas.com saat proses identifikasi, lima orang ABK MT Kristin yang diminta melihat potongan jenazah rekannya tak kuasa menahan tagis saat keluar dari ruang pemeriksaan, Senin siang (27/3/ 2023).
Baca juga: Soal Kebakaran Kapal MT Kristin, Pemilik: Kami Bertanggung Jawab Penuh
Beberapa menangis dan berpelukan. Namun tak satu pun dari mereka yang selamat itu bersedia memberikan penjelasan tentang apa yang mereka saksikan di ruang pemeriksaan.
Seperti diketahui kapal MT Kristin yang mengangkut 5.900 KL Petralite, terbakar di sekitar perairan pantai Ampenen, Kota Mataram, Minggu (27/3/2023).
Sempat terjadi ledakan yang terdengar warga sekitar. Dari 17 orang ABK, 14 orang diselamatkan nelayan, sementara tiga orang, termasuk Sukirman, dinyatakan hilang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.