Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Bocah Berusia 5 Tahun Terlepas dari Tangan Ibunya Saat Terseret Banjir di Sumba Timur

Kompas.com - 24/03/2023, 15:01 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Rita Rutang Manggi, bocah berusia 5 tahun asal Desa Pinduhurani, Kecamatan Tabundung, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), ditemukan tewas terseret banjir.

Dia terseret banjir bersama ibunya, Kahi Ata (39), saat menyeberang sungai di Desa Pinduhurani yang sedang meluap akibat banjir.

"Kejadiannya kemarin siang sekitar pukul 14.10 Wita," kata Kepala Kepolisian Resor Sumba Timur Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fajar Widyadharma kepada Kompas.com, Jumat (25/3/2023).

Baca juga: 3 Pria di Sumba Timur NTT Ditangkap atas Pencurian Sapi

Fajar menuturkan, kejadian itu bermula saat hujan deras mengguyur wilayah Kecamatan Tabundung sejak pagi hingga siang. Hujan itu membuat sungai meluap.

Kahi Ata bersama anaknya yang berada di desa tetangga, hendak kembali ke rumahnya dengan melewati sungai.

Karena arus sungai deras, keduanya lalu memutuskan mampir di rumah kerabat sambil menunggu arus sungai berkurang.

Baca juga: Bertemu Gubernur NTT, Menteri KP Bahas Pembangunan Shrimp Estate di Sumba Timur

Sekitar pukul 14.05 Wita, hujan mulai mereda. Ibu anak ini pun berpamitan dan melanjutkan perjalanan melewati sungai tersebut.

Namun, nahas bagi keduanya. Saat menyeberangi sungai itu, banjir susulan tiba-tiba datang dan menyeret keduanya.

Derasnya banjir, membuat sang anak terlepas dari pegangan ibunya hingga terseret arus banjir.

Anggota kepolisian yang menerima informasi kejadian itu langsung menghubungi petugas medis Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Malahar.

“Polisi bersama warga melaksanakan upaya pencarian dan mengevakuasi korban,” kata Fajar.

Saat ditemukan, bocah malang itu sudah meninggal dunia. Sementara sang ibu berhasil selamat.

Jenazah bocah itu kemudian dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan sambil menunggu pemakaman.

Baca juga: Air Terjun Tanggedu di Sumba Timur: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Menurut Fajar, secara geografis, Desa Pinduhurani merupakan daerah aliran sungai.

Di wilayah tersebut tidak tersedia fasilitas jembatan penghubung antar dusun dan tidak ada alternatif jalan lain selain melewati sungai.

Terhadap kejadian itu, Fajar mengimbau kepada warga lainnya agar hati-hati saat menyeberangi sungai saat hujan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com