PASER, KOMPAS.com – Seorang pemancing bernama Adi Fitriansyah ditemukan meninggal dunia oleh Tim SAR Gabungan pada Selasa (21/3/2023).
Adi Fitriansyah diketahui tercebur ke laut saat memancing bersama teman-temannya di Perairan Pasir Mayang, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur pada Minggu (19/3/2023).
Jasad Adi ditemukan sekitar 3 kilometer dari lokasi kejadian lantaran terbawa arus.
Baca juga: Pemancing yang Terseret Ombak di TWA Gunung Tunak Ditemukan Meninggal di Perairan Gili Penyu
Tim SAR Gabungan langsung melakukan evakuasi setelah menemukan jasad Adi ke rumah sakit terdekat di Kabupaten Paser.
“Benar, korban sudah ditemukan oleh anggota dalam kondisi meninggal dunia. Saat ini sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat di Kabupaten Paser,” kata Kepala Basarnas Kaltim, Melkianus Kotta.
Dengan ditemukannya korban, Operasi SAR pun resmi dibubarkan. Seluruh personel yang terlibat dikembalikan ke satuannya masing-masing dan dilanjutkan kesiapsiagaan.
Baca juga: Diduga Diterkam Buaya, Pemancing di Kutai Timur Hilang
Diketahui sebelumnya korban saat itu sedang memancing bersama dua orang temannya yakni Arifi dan Hardiyanto.
Saat itu, mereka menggunakan perahu dan tanpa sadar perahu mereka mendekati kapal tongkang Vinansia 61 yang sedang lego jangkar di Perairan Pasir Mayang.
Saat itu, Adi bertugas sebagai motoris berusaha untuk menghidupkan mesin. Namun berkali-kali usahanya sia-sia. Perahu mereka pun membentur tali jangkar tongkang dan membuat perahu oleng. Adi pun tak bisa menahan keseimbangan dan terjatuh ke laut.
"Kedua temannya sempat melihat Adi terjatuh dan berenang. Namun arus kapal yang kuat menyeret Adi hingga tenggelam," ungkapnya.
Informasi tersebut lantas diterima oleh Tim SAR pada Senin (20/3/2023) sekitar pukul 05.15 Wita. Sejumlah personel pun diterjunkan menuju lokasi kejadian dan melakukan pencarian. Korban pun akhirnya ditemukan Tim SAR Gabungan dengan jarak kurang lebih 3 kilometer dari lokasi kejadian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.