Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Kelangkaan BBM di Lembata, BPH Migas Siapkan Tangki Penampung

Kompas.com - 21/03/2023, 08:11 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

LEMBATA, KOMPAS.com - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) berencana menyiapkan tangki penampung bahan bakar minyak (BBM) untuk mengantisipasi kelangkaan BBM di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Hal itu disampaikan Kepala Bagian Ekonomi Pemkab Lembata El Mandiri saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (21/3/2023).

El mengatakan, BPH Migas telah berkunjung ke Lembata untuk mengkaji persoalan antrean BBM yang selama ini terjadi.

Baca juga: Gunung Ile Lewotolok di Lembata Meletus, Lontarkan Lava Pijar Sejauh 300 Meter

Mereka juga meninjau depo mini BBM atau jobber milik Pemkab Lembata. Berdasarkan hasil kajian BPH Migas, perlu ada pembenahan di lokasi jobber tersebut, seperti tangki minyak dan pipa penyalur minyak yang tidak layak digunakan.

BPH Migas, kata El, berjanji akan berkoordinasi dengan PT Pertamina untuk memperbaiki kerusakan tersebut.

Baca juga: Stok Minyak Goreng di Flores Timur dan Lembata Kosong

"Dalam waktu dekat BPH Migas berencana juga menempatkan ISO tank di lokasi jobber untuk menampung sementara suplai BBM dari Patra Niaga Maumere," ujarnya.

El melanjutkan, BPH Migas juga akan mendatangkan kapal pengangkut minyak setingkat self propelled oil barge (SPOB) ke Lembata.

Dengan begitu, tambahnya, persoalan BBM yang selama ini terjadi bisa segera diatasi.

"Pasti ke depan dijamin stok selalu tersedia dan tidak ada kelangkaan seperti yang selama ini terjadi," katanya.

El menambahkan, hingga saat ini pihaknya juga masih menunggu regulasi yang mengatur kewenangan pom mini atau pertamini untuk menjual BBM.

Sebab, di wilayah Lembata, ketersediaan tempat Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) masih kurang.

"APMS satu unit, SPBU nelayan dua unit dan SPBU satu harga satu unit. Kalau pertamini ada 30 unit, jadi kita tunggu regulasinya, sehingga pertamini bisa digunakan untuk jual BBM," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gunung Ruang Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Gunung Ruang Erupsi, BMKG Imbau Waspada Potensi Tsunami

Regional
Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Kecelakaan Arus Mudik dan Balik Lebaran 2024 di Banten Menurun, Korban Jiwa 7 Orang

Regional
Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Tinggi Kolom Erupsi Eksplosif Gunung Ruang Sulut Capai 3.000 Meter

Regional
Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Gunung Ruang Status Tanggap Darurat, 11.615 Penduduk Harus Mengungsi

Regional
Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Skenario Menantu Rencanakan Pembunuhan Mertua di Kendari, Ajak Eksekutor Begal Korban

Regional
2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

2,1 Juta Kendaraan Pribadi Keluar Masuk Jateng Selama Lebaran 2024

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Ringan

Regional
Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Erupsi Gunung Ruang, PVMBG: Ada 2 Kampung Terdekat Berjarak 2,5 Km

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Percekcokan Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Percekcokan Pemuda Berujung Saling Serang di Kota Tual Maluku, 1 Korban Tewas

Regional
Ayah Perkosa Anak Kandung sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Ayah Perkosa Anak Kandung sampai Hamil di Banten, Sempat Temani Persalinan

Regional
Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut 'Bakdo Kupat'

Melihat Kesibukan Warga Jawa Tondano Menyambut "Bakdo Kupat"

Regional
Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Motif Menantu Otaki Pembunuhan Mertua di Kendari, Sakit Hati karena Tak Dianggap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com