Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Irwan P Ratu Bangsawan
Penulis dan Pamong Budaya di Disdikbud Banyuasin

Mahasiswa PJJ Hukum Universitas Siber Muhammadiyah, Yogyakarta

Menakar Vonis Hakim dalam Tragedi Kanjuruhan

Kompas.com - 21/03/2023, 06:30 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

Menakar putusan hakim

Seorang hakim seharusnya bertindak adil dalam putusannya dengan mempertimbangkan fakta-fakta yang telah terungkap di dalam persidangan, serta memastikan bahwa putusan tersebut sesuai dengan hukum yang berlaku.

Untuk itu, hakim harus mengacu pada prinsip-prinsip hukum seperti prinsip kesaksian, prinsip persamaan di depan hukum, dan prinsip keadilan.

Hakim harus memastikan bahwa setiap fakta yang disajikan di dalam persidangan telah diverifikasi dan valid.

Ia harus menganalisis semua fakta dan bukti yang telah disajikan oleh kedua belah pihak, dan mengevaluasi kekuatan setiap argumen serta bukti yang disajikan.

Dalam mempertimbangkan fakta-fakta tersebut, hakim harus objektif, tidak memihak, dan tidak terpengaruh opini publik.

Selain itu, hakim harus mengikuti ketentuan hukum yang berlaku dan memperhatikan peraturan hukum yang relevan. Hakim juga harus memastikan bahwa putusannya konsisten dengan putusan yang telah dikeluarkan di masa lalu dalam kasus-kasus serupa.

Dalam hal ini, hakim dapat mengacu pada putusan-putusan pengadilan sebelumnya untuk memastikan keadilan dalam putusannya.

Hakim juga harus mempertimbangkan kepentingan korban, masyarakat, dan pelaku dalam memutuskan perkara.

Hakim harus memastikan bahwa putusannya menghormati hak korban, memberikan penghormatan kepada masyarakat, serta memperhatikan kepentingan pelaku dan kepentingan umum yang lebih besar.

Dalam rangka mencapai keadilan dalam putusannya, hakim harus memberikan penjelasan yang jelas dan rinci terhadap alasan-alasan yang melatarbelakangi putusannya.

Hal ini akan memberikan transparansi dan akuntabilitas kepada masyarakat serta pihak yang terlibat dalam kasus tersebut, sehingga dapat meningkatkan kepercayaan terhadap keadilan dan integritas sistem peradilan.

Putusan hakim Vs kepentingan korban

Hakim harus mempertimbangkan kepentingan semua pihak yang terlibat dalam kasus, termasuk korban, masyarakat, dan pelaku.

Namun, kepentingan korban dan masyarakat untuk mendapatkan keadilan harus menjadi prioritas utama bagi hakim.

Hakim harus memastikan bahwa putusannya mencerminkan keadilan dan memberikan hukuman yang sesuai dengan tingkat kejahatan yang dilakukan oleh terdakwa.

Di sisi lain, hakim juga harus mempertimbangkan kepentingan pelaku dan memastikan bahwa putusannya tidak bersifat merugikan terdakwa secara berlebihan.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com