Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potongan Kaki Manusia Dimakan Biawak di Tangerang, Ternyata Bagian Tubuh Korban Mutilasi Koper Merah

Kompas.com - 20/03/2023, 22:53 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com- Sepotong kaki kanan korban mutilasi koper merah ditemukan di tepian Sungai Cimanceuri, Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, Senin (20/3/2023) pukul 13.30 WIB.

Potongan kaki tersebut dimakan biawak ketika ditemukan satpam yang sedang bertugas.

Kapolsek Tigaraksa AKP Agus Ahmad Kurnia menjelaskan, penemuan itu berawal ketika satpam itu melihat seekor biawak yang sedang memakan sesuatu.

Baca juga: Update Kasus Mutilasi di Bogor, Potongan Kaki Korban Kembali Ditemukan

Karena penasaran, satpam tersebut lantas mengecek lebih dekat apa yang sedang dimakan oleh biawak. Ternyata, kata Agus, di mulut biawak itu adalah sebuah potongan tubuh berupa kaki manusia.

"Sepertinya sih (kaki kanan) itu diseret ama biawak. Karena kondisinya udah rusak, daging pahanya sudah habis sisa telapak kaki," kata Agus saat dihubungi Kompas.com, Senin.

Setelah dipastikan itu potongan kaki, satpam pabrik segera melaporkan temuannya itu ke RT dan ke aparat polisi.

Selanjutnya, anggota Bhabinmas melakukan pengecekan terhadap penemuan potongan kaki manusia tersebut.

"Yang melihat pertama satpam pabrik terus diinformasikan lah ke Bhabinmas. Anggota kita bersama tim Inafis Polres Tangerang langsung merapat ke sana melakukan identifikasi," ucapnya.

Baca juga: Mengungkap Kejinya Pelaku Mutilasi Koper Merah, Tubuh Korban Dibuang di Kebun dan Sungai

Setelah mengidentifikasi potongan kaki itu, pihaknya kemudian melakukan koordinasi dengan Polsek Tenjo untuk serah terima barang temuan tersebut.

Potongan kaki itu kemudian dikirim ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

 

Terpisah, Kapolsek Tenjo Iptu Suyadi mengatakan, telah berkoordinasi dengan Polsek Tigaraksa terkait penemuan potongan tubuh manusia tersebut.

Dia mengungkapkan, kaki tersebut diduga kuat bagian potongan tubuh korban kasus mayat mutilasi dalam koper merah yang ditemukan di pinggir jalan, Kampung Baru, Desa Singabangsa, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada 15 Maret 2023 lalu.

"Temuan itu bagian dari tubuh korban pembunuhan yang mayatnya dimasukkan koper dan dibuang di wilayah Tenjo. Saat ini kaki tersebut sudah kita bawa," ujarnya.

Baca juga: Potongan Tubuh Korban Mutilasi Koper Merah Ditemukan, Polisi: Ditemukan Satu

Seperti diketahui, korban mutilasi dalam koper tersebut adalah pria berinisial RD (35) asal Medan, Sumatera Utara. Ia berprofesi sebagai translator atau penerjemah bahasa Mandarin.

Jasad RD ditemukan dalam kondisi tidak lengkap di dalam koper merah oleh warga Tenjo, Kabupaten Bogor.

Saat itu, warga hanya menemukan potongan badan, paha atas dan tangan korban diikat. Sedangkan kepala dan kedua kaki korban tidak ada.

Hanya butuh waktu tiga hari, polisi berhasil menangkap pelaku mutilasi berinisial DA (33). Ia adalah seorang driver ojek online.

Baca juga: Korban Mutilasi Sadis dalam Koper Merah di Bogor, Dipotong 4 Bagian hingga Dibuang ke Sungai

Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Yohannes Redhoi Sigiro mengatakan, pelakunya tidak lain merupakan teman sesama pria yang selama ini tinggal bersama di sebuah apartemen di wilayah Tangerang, Banten.

Motif pembunuhan disertai mutilasi itu karena menolak ajakan berhubungan intim.

 

Keduanya kemudian terlibat pertengkaran hebat di dalam apartemen pada Selasa (14/3/2023) malam.

Buntut dari perkelahian itu, pelaku mengambil pisau dari dapur lalu menusuk leher dan dada korban berkali-kali hingga tewas.

Setelah itu, jasad korban dipotong menjadi empat bagian menggunakan mesin gerinda yang baru dibeli.

"Pelaku keluar apartemen mencari alat pemotong itu (gerinda) ke toko dan kembali ke TKP, memotong-motong mayat korban (menjadi empat bagian)," kata Yohannes usai konferensi pers mayat dalam koper, Sabtu (18/3/2023).

Baca juga: Kronologi Mutilasi Pria Koper Merah di Bogor, Tewas Ditusuk Lalu Dipotong Pakai Mesin Gerinda

Selanjutnya, potongan kepala, kaki dibuang ke Sungai Cimanceuri di wilayah Kecamatan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang.

Sedangkan separuh tubuh korban beserta tangan yang diikat kemudian dimasukkan ke dalam koper merah dan dibuang terpisah ke kebun atau pinggir jalan di wilayah Tenjo, Kabupaten Bogor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com