Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Kepala Desa di Rote Ndao Tewas Tenggelam Usai Perahu Terbalik Diterjang Gelombang

Kompas.com - 20/03/2023, 20:24 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Dua kepala desa di Kecamatan Ndao Nuse, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT) tewas tenggelam saat memancing ikan di Perairan Fedok, Desa Oelolot, Kecamatan Rote Barat, NTT.

Keduanya adalah AML (43), Penjabat Kepala Desa Ndao Nuse dan IS (44) Kepala Desa Anarae.

"Keduanya ditemukan tewas tenggelam di Perairan Fedok, Desa Oelolot, Kecamatan Rote Barat," kata Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Rote Ndao Ajun Inspektur Polisi Satu Anam Nurcahyo, kepada Kompas.com, Senin (20/3/2023) malam.

Baca juga: Mandi di Air Terjun Gampong, 2 Pelajar SMK di Aceh Barat Tewas Tenggelam

Anam menuturkan, peristiwa itu terjadi pada Minggu (19/3/2023) sekitar pukul 17.00 Wita.

Korban AML, IS, dan satu rekan mereka bernama Zet Elberto Feh (39), yang berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) mulanya meminjam perahu milik warga Dusun Fedok, Desa Oelolot.

Mereka hendak memancing ikan di Perairan Fedok, Sesa Oelolot.

Baca juga: Detik-detik Santri Asal Probolinggo Tenggelam Saat Mandi di Sungai, Sempat Ditolong dan Jatuh ke Bawah Bendungan

Kemudian, pukul 17.30 Wita, ketiganya berangkat mancing dari pelabuhan Fedok menggunakan perahu dayung berjarak sekitar dua kilometer dari bibir Pantai Fedok.

Sekitar pukul 22.00 Wita, ketiganya selesai memancing.

Pada saat dalam perjalanan pulang, perahu mereka dihantam gelombang sehingga terbalik.

"Ketiganya terempas ke dalam laut. Salah satu korban berhasil selamat setelah berenang hingga Pantai Fedok," ungkap Anam.

Sekitar pukul 23.00 Wita, korban yang selamat, lalu meminta bantuan kepada warga Desa Oelolot dan menginformasikan kepada pihak keluarga.

Selanjutnya warga bersama pihak keluarga, mencari dua korban.

Tak berselang lama, tiga personel dari Kepolisian Sektor Rote Barat, mendatangi lokasi kejadian.

Selanjutnya, pada hari Senin (20/3/2023) dini hari tadi sekitar pukul 02.30 Wita, warga menemukan AML dalam kondisi meninggal dunia.

Jenazah AML lalu dibawa ke Pelabuhan Fedok dan dievakuasi ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Delha, pada pukul 04.15 Wita.

Baca juga: Melompat di Pinggir Laut, Satu Bocah Tenggelam di Parepare

Beberapa jam kemudian atau pada pukul 06.00 pagi tadi, IS berhasil ditemukan oleh sejumlah nelayan dari Desa Nemberala di Perairan Fedok, dengan kondisi meninggal dunia.

Jenazahnya langsung dievakuasi ke Pelabuhan Rakyat Nemberala dan dibawa ke Puskesmas Delha.

Saat ini, jenazah AML masih disemayamkan di rumah Kepala Desa Sedeoen.

Sedangkan, jenazah IS masih berada di Puskesmas Delha.

"Pihak keluarga korban menerima kematian korban sebagai musibah dan sesuai rencana kedua korban yang meninggal dunia akan diserahkan kembali ke pihak keluarga untuk dimakamkan," ujar dia. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Kronologi Pembunuhan Wanita di Wonogiri, Korban Dibakar dan Dikubur di Pekarangan

Regional
Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Usai Banjir Demak, Siti Panik Ketiga Anaknya Terkena DBD

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Dikabarkan Tenggelam di Laut, Aparat Desa Ternyata Pergi Jauhi Rekannya

Regional
Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Perjuangan Sisilia Unut Sudah 30 Tahun Memikul Derita Sakit Gondok Seukuran Bola Plastik, Butuh Biaya Operasi

Regional
Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Pengakuan Pembunuh Karyawan Toko di Sukoharjo, Incar THR Korban Senilai Rp 5 Juta untuk Bayar Utang

Regional
Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Regional
Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Regional
Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com