SOLO, KOMPAS.com - Di mata keluarga, Atlet Bulu Tangkis Indonesia, Syabda Perkasa Belawa (21), dikenal sebagai anak yang penurut.
Sepupu Syabda, Fitriana (38) mengatakan adik sepupunya itu, sering pulang kampung di Desa Sumberejo, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, saat momen lebaran.
"Kalau Syabda, tipe bekerja keras, pendiam, penurut ke orangtua. Apa yang dikatakan orangtua pasti mengikutinya," kata Fitriana, sambil menahan air matanya, pada Senin (20/3/2023).
Direncanakan, Syabda bakal dimakamkan bersebelahan dengan ibunda Syabda, Anik Sulistyowati (48), dan neneknya, di Pemakaman Desa Sumberejo.
Baca juga: Syabda Perkasa Belawa Dimakamkan Bersebelahan dengan Ibu dan Neneknya di Sragen
Ia menjelaskan, Sabda dan keluarga mengalami kecelakaan saat perjalanan pulang ke Sragen, untuk berziarah neneknya yang baru meninggal dunia.
"Kecelakaannya dalam perjalanan pulang menengok mbahnya yang meninggal mau berziarah. Ternyata takdir mengatakan yang lain, terjadi kecelakaan di Tol Pemalang, yang Ibu Anik sama adik saya Syabda meninggal dunia," ujarnya.
"Kondisi bapaknya belum bisa ditanyai, masih di rawat. Jadi belum dimintai keterangan. Untuk kakaknya perempuan dijahit pelipis 20 jahitan dan adiknya patah tulang bagian kaki kiri. Semobil ada lima orang," jelasnya.
Sedangkan untuk, persiapan pemakaman tampak sudah dilakukan. Salah satunya, penggalian liang lahat Syabda dan keluarganya.
Para pelayat juga sudah mulai mendatangi rumahnya, sambil menunggu kedatangan jenazah.
"Jenazah Syabda, dimakamkan bersebelahan, dengan ibunya, Bu Anik, dan neneknya," kata Fitriana
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.