Kemudian, untuk mempercepat memutus kepada api, juga dikerahkan ekskavator.
"Untuk peralatan pemadam, kami menggunakan mesin pompa air sebanyak 10 unit. Alat ini kami dengan menerobos semak belukar," sebut Bimo.
Setelah dua hari digempur, dia bilang sebagian titik api sudah padam.
"Saat ini sebagian besar kawasan yang terbakar sudah dapat dipadamkan. Luasan area yang terbakar juga dapat diminimalisir. Kami akan berada di lokasi sampai pendinginan dan dapat dipastikan api sudah benar-benar padam," kata Bimo.
Untuk diketahui, karhutla tidak hanya terjadi di Kecamatan Bantan, tetapi titik api juga ditemukan di Kecamatan Pinggir, Kabupaten Bengkalis.
Petugas saat ini tengah berupaya memadamkan api untuk mencegah terjadinya kabut asap akibat karhutla.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.