Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Tewaskan Ibu dan 2 Anak di Bandar Lampung, Diduga Tersambar Api dari Bensin Eceran yang Dijual

Kompas.com - 19/03/2023, 16:48 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Musibah kebakaran menewaskan seorang ibu dan dua anaknya di Kecamatan Way Halim, Kota Bandar Lampung pada Sabtu (18/3/2023).

Peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 21.00 WIB di jalan Tembus Minak Bawang, Kelurahan Perumnas Way.

Ketiga korban meninggal setelah rumah semi permanen yang mereka tempati diduga tersambar api yang berasal dari bensin eceran yang dijual korban.

"Dugaan kuat kami pastikan karena terpercik api yang menyambar bensin yang dijual korban, karena korban ini menjual BBM eceran," ujar Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung, Anthoni Irawan, dikutip dari Tribunbandarlampung.com.

Baca juga: Kebakaran di Ponpes Banyumas Gegerkan Warga Saat Akan Shalat Magrib di Masjid

Rumah semi permanen yang terbakar tersebut berdiri di atas lahan milik Pemprov Lampung.

"Kami itu menerima laporan sekitar pukul 21.30 WIB bahwa ada kebakaran rumah di lahan milik Pemprov Lampung atau di belakang warung Mie Aceh," tambah dia.

Jenazah korban dievakuasi

Tiga mobil dan 30 personel Damkarat Kota Bandar Lampung dikerahkan untuk memadamkan api dan mengevakuasi para korban kebakaran.

"Kami menerjunkan tiga mobil damkarmat yakni dari tim dari pos Way Halim, Sukarame dan Tendean," kata dia.

Korban meninggal tersebut yaitu J (28), AN (3), dan AR (2).

Jenazah korban dievakuasi menggunakan mobil rescue dan langsung dibawa ke RSUDAM.

Korban tertidur pulas

Ketiga korban tersebut meninggal dunia pada saat tertidur pulas.

"Jadi pada saat kejadian ketiga korban tersebut sedang dalam tidur, dan suami sedang berada di luar," ucap Camat Way Halim, Bahril saat diwawancarai awak media di depan lokasi kejadian, Sabtu.

Dia mengatakan korban kebakaran tersebut kesehariannya berprofesi sebagai pemulung dan menjual BBM eceran atas nama T (40).

Baca juga: Kebakaran Lahan Kembali Marak, Kapolres Nunukan Pasang Baliho Berisi Imbauan dan Peringatan

"Pak Tuah ini saat kejadian sedang mengisi bensin (BBM) dan sambil merokok," ujar dia.

Api lalu menyambar anak dan istrinya yang pada saat itu berada di dalam ruangan.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Seorang Ibu dan Kedua Anaknya Meninggal Dunia dalam Musibah Kebakaran di Bandar Lampung

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Kantor Dinas PKO Manggarai Barat Digeledah Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Menilik SDN Sarirejo, Jejak Perjuangan Kartini di Semarang yang Berdiri sejak Ratusan Tahun Silam

Regional
Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Anggota DPD Abdul Kholik Beri Sinyal Maju Pilgub Jateng Jalur Independen

Regional
Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Duduk Perkara Kasus Order Fiktif Katering di Masjid Sheikh Zayed Solo, Mertua dan Teman Semasa SMA Jadi Korban

Regional
Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Kisah Nenek Arbiyah Selamatkan Ribuan Nyawa Saat Banjir Bandang di Lebong Bengkulu

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Demam Berdarah, 4 Orang Meninggal dalam 2 Bulan Terakhir di RSUD Sunan Kalijaga Demak

Regional
Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Pilkada Sikka, Calon Independen Wajib Kantongi 24.423 Dukungan

Regional
Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Bentrok 2 Kelompok di Mimika, Dipicu Masalah Keluarga soal Pembayaran Denda

Regional
Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung Akan Dibuka Kembali

Faktor Ekonomi, 5 Smelter Timah yang Disita Kejagung Akan Dibuka Kembali

Regional
Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Soal Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Residivis Pembunuhan, Ada Bekas Luka Bakar

Regional
Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Pencarian Dokter RSUD Praya yang Hilang Saat Memancing di Laut Dihentikan

Regional
Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau bagi Petani

Dampak Banjir Demak, Ancaman Hama dan Produksi Kacang Hijau bagi Petani

Regional
Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Direktur Perumda Air Minum Ende Nyatakan Siap Maju Pilkada 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com