Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Petahana Gugur Dalam Seleksi Komisioner KPU Sumbar 2023-2028

Kompas.com - 15/03/2023, 10:57 WIB
Perdana Putra,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com-Sebanyak tiga petahana Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat gugur dalam seleksi tes tertulis dan psikotes calon komisioner KPU Sumbar periode 2023-2028.

Mereka adalah Yanuk Sri Mulyati (ketua KPU Sumbar periode 2018-2023) dan dua orang anggota Izwaryani dan Yuzalmon.

Sementara satu orang petahana masih bertahan yakni Gebril Daulai. Satu petahana lainnya, Amnasmen tidak ikut seleksi karena sudah dua periode.

Baca juga: Soal Penundaan Pemilu, KPU: Tinggal Nunggu Putusan Banding

Hal tersebut diketahui berdasarkan pengumuman Tim Seleksi (Timsel) KPU Sumbar, Selasa (14/3/2023). Terdapat 20 nama yang dinyatakan lulus oleh Timsel tersebut.

"Hasil itu merupakan gabungan dari nilai CAT, tes psikotes dan penulisan essai. Kita lakukan ranking dan keluar 20 nama terbaik dari 98 orang yang mengikuti tes tersebut," kata Ketua Timsel KPU Sumbar Asrinaldi kepada wartawan, Selasa (14/3/2023) di Padang.

Asrinaldi mengatakan selanjutnya peserta yang lulus akan mengikuti tes kesehatan yang digelar selama dua hari mulai 16-17 Maret 2023 di RST dr Reksodiwiryo.

Kemudian lanjut tes wawancara yang digelar pada 19-21 Maret di Hotel Santika Padang.

"Untuk materi kesehatan ini medical check up keseluruhan lalu wawancara terkait integritas calon komisioner dan pengetahuan kepemiluan," kata Asrinaldi.

Baca juga: Pendaftaran Calon Komisioner KPU Sumbar Dibuka, 4 Petahana Berpeluang Lolos

Asrinaldi mengatakan, setelah melaksanakan tes kesehatan dan wawancara, hasilnya akan digabung dan dilakukan perangkingan untuk mencari 10 besar.

Nantinya, akan dikirimkan Timsel ke KPU RI untuk mengikuti uji kepatutan dan kelayakan guna menentukan lima komisioner terpilih sebagai anggota KPU Sumbar.

"Kita usulkan 10 nama. Kemudian, KPU RI akan menetapkan 5 nama dan dilantik menjadi Komisioner KPU Sumbar. Sementara urutan enam sampai 10 menjadi cadangan atau pengganti antar waktu (PAW)," ujar Asrinaldi.

Dalam pengumuman yang dikeluarkan Timsel, mereka yang lolos adalah  Ade Jumiarti Marlia, Aisyah, Arianto, Atika Triana, Dorri Putra, Elmahmudi, Gadis M, Gebril Daulai, Hamdan, Heldo Aura, Ilham Eka Putra. Kemudian Jons Manedi, Lindo Karsyah, Medo Patria, Ory Sativa Syakban , Samaratul Fuad, Surya Efitrimen, Syaiful Al Islami, Vifner dan Zulnaidi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Regional
Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Jalan Salib di Pulau Sumba, Angkat Isu Kerusakan Alam yang Jadi Masalah Zaman Modern

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com