JAYAPURA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian Daerah Papua Irjen Mathius D. Fakhiri menggelar serah terima jabatan (sertijab) untuk Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Jayawijaya dan Kapolres Tolikara di Jayapura, Selasa (14/3/2023).
AKBP Heri Wibowo yang sebelumnya menjabat Kasubbid Provos Polda Papua diangkat sebagai Kapolres Jayawijaya menggantikan AKBP Hesman Napitupulu yang mendapat posisi baru sebagai Pamen Polda Papua.
Kemudian, Kompol Ahmad Fauzan dari Pamen Polda Papua diangkat sebagai penjabat sementara Kapolres Tolikara menggantikan AKBP Dicky Hermansyah Saragih.
Baca juga: Kericuhan Wamena Tewaskan 12 Orang, 16 Polisi Diperiksa Propam
Fakhiri mengatakan, dua pejabat kapolres di Provinsi Papua Pegunungan itu diganti imbas insiden kericuhan yang menyebabkan warga meninggal dunia.
Di Tolikara, terjadi aksi penyerangan terhadap Mapolres Tolikara pada 19 Desember 2022. Akibat kejadian tersebut, satu warga tewas tertembak dan lima anggota Polri terluka.
"Hari ini dua pejabat Polres yang kami ganti, yang pertama Kapolres Tolikara, ini juga karena ada insiden yang terjadi di depan Mapolres beberapa waktu lalu dan sudah ditangani oleh Bid Propam, sehingga kita tarik dulu untuk penyegaran," kata Fakhiri.
Sedangkan, pergantian Kapolres Jayawijaya dilakukan setelah adanya kericuhan di Sinakma, Distrik Wamena, pada 23 Februari 2023.
Dalam kejadian tersebut, 11 warga meninggal dunia dan sembilan di antaranya tewas akibat tembakan senjata api.
"Yang kedua Kapolres Jayawijaya. Beberapa waktu lalu ada kejadian di Wamena yang cukup memakan energi kita di Polri sehingga bentuk tanggung jawab saya selaku Kapolda, kita menarik Kapolres walau saya sudah melihat beberapa rekaman video, tetapi ini adalah bagian dari permintaan masyarakat," kata Fakhiri.
Fakhiri berharap, dua pejabat kapolres yang baru bisa segera membangun komunikasi dan sinergi dengan semua pihak yang ada di daerahnya masing-masing.
"Kapolres yang baru di Tolikara bisa membangun sistem dan membangun komunikasi internal, serta ke masyarakat. Saya berharap trust masyarakat di Tolikara terhadap Polri bisa meningkat," ucapnya.
"Saya mau situasi di Wamena kondusif karena daerah itu sebagai ibu kota provinsi, tidak boleh ada riak-riak lagi. Anggota yang terlibat dalam pengamanan itu sudah diambil keterangan oleh Kabid Propam. Kapolres yang baru saya minta bisa membangun ulang komunikasi dengan semua unsur," sambung Fakhiri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.