KOMPAS.com - Pahit getir sebagai kuli panggul di Pasar Gede Solo sudah dilakoni Wagiyem (48) puluhan tahun.
Menurut wanita asal Boyolali, Jawa Tengah itu, dirinya sebelumnya bekerja sebagai buruh pabrik.
Lalu usai menikah pada usia 19 tahun dan memiliki anak kembar, dirinya memilih untuk bekerja sebagai kuli panggul.
Baca juga: Kuli Panggul di Pasar Kota Solo Bakal Go Digital, Bisa Pesan Lewat Aplikasi
"Saya kerja di pabrik tidak bisa mengurus keluarga. Waktunya habis di pabrik. Lalu saya keluar dan kerja jadi kuli gendong," katanya kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin (13/3/2023).
"Meskipun lebih kecil, tetapi saya masih bisa ngurusi keluarga," tambahnya.
Wagiyem menjelaskan, untuk satu kali angkatan seberat kisaran 80 kilogram dirinya mendapat bayaran Rp 8.000-Rp 10.000.
"Tak tentu Mas, dapatnya kadang 3 angkatan kadang lebih. Tetapi rata-rata 5 kali," kata perempuan yang juga menjadi Ketua Paguyuban Kuli Panggul Pasar Gede Solo itu.
Baca juga: Kuli Bangunan Belajar dari YouTube Racik Obat Ilegal, Polisi: Sangat Berbahaya
Wagiyem menceritakan, salah satu pengalaman buruk pernam menimpa dirinya. Salah satu barang yang dipanggulnya hilang dicuri. Dirinya pun terpaksa mengganti rugi ke pelanggannya.
"Jadi saat itu barang pertama saya letakkan di dekat tangga. Lalu saya pergi ke lantai atas untuk ambil belanjaan lainnya. Pas sampai di tangga barangnya sudah dicuri, terpaksa ganti Rp 50.000 waktu itu," katanya.
Namun demikian, dirinya juga merasa senang ketika ada bantuan dari dermawan datang ke pasar.
"Kalau senengnya ada sodakoh di pasar, dapat tambahan buat keluarga," katanya.
Di saat pandemi, Wagiyem dan rekan-rekannya pun sempat putus asa karena nyaris tak ada pekerjaan.
Namun Wagiyem tak pantang menyerah. Dirinya melayani terima orderan sejumlah restoran untuk belanja.
"Ya hasilnya memang tidak banyak, karena saat itu restoran juga banyak yang tutup," katanya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.