Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Menegangkan Polisi Diserang Perampok Pakai Badik dan Senjata Api di Riau, 2 Pelaku Tewas

Kompas.com - 12/03/2023, 13:01 WIB
Idon Tanjung,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Polisi akhirnya mengungkap kasus perampokan yang terjadi di Desa Sungai Intan, Kecamatan Tembilahan Hulu, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau.

Penangkapan dilakukan tim Satreskrim Polres Inhil, setelah penyelidikan selama lebih kurang dua bulan.

Petugas menangkap lima orang perampok sadis, dua di antaranya tewas ditembak petugas.

Baca juga: Perampok yang Sekap Warga Inhil Riau Ditembak Mati Polisi

Kelima pelaku, yakni AR (48), AW (24), H (46), AK (57) dan B (53). Pada saat dilakukan penangkapan, pelaku H dan melakukan perlawanan.

Diceritakan Kapolres Inhil AKBP Norhayat, tim gabungan Satreskrim Polres Inhil dan Polsek Tembilahan Hulu, menangkap pelaku  AR dan AW tanpa perlawanan.

Setelah dilakukan pengembangan, Jumat (10/3/2023) malam, petugas kembali menangkap satu pelaku, yakni K di sebuah kafe di Kecamatan Tembilahan Hulu.

"Saat dilakukan interogasi, pelaku K menunjukkan keberadaan dua pelaku lagi, yakni H dan B," ujar Norhayat kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApps, Minggu (12/3/2023).

Tanpa buang waktu, petugas menuju lokasi kedua pelaku di kawasan Jalan Hj Muji, Kecamatan Tembilahan Hulu.

Pada saat akan ditangkap, kata Norhayat, pelaku H nekat menyerang petugas dengan menggunakan senjata tajam jenis badik.

Baca juga: Kisah Sedih Ibu di Inhil Riau Lahirkan Bayi Tanpa Kepala

Petugas memberikan tembakan peringatan, agar tidak melakukan perlawanan.

Tetapi, pelaku tetap saja berusaha melukai petugas. Sehingga, petugas terpaksa menembak pelaku hingga akhirnya tewas di tempat.

"Pelaku tetap menyerang, sehingga petugas memberi tindakan tegas menembak pelaku," kata Norhayat.

Sementara itu, lanjut dia, pelaku berinisial B mencoba melarikan diri dan dikejar petugas. Petugas sempat melepaskan tembakan ke udara sebagai peringatan kepada pelaku.

Bukannya menyerah, pelaku malah mengarahkan tembakan ke petugas. Beruntung tidak ada petugas yang tertembak.

Baku tembak pun tak terhindarkan. Setelah terjadi kontak senjata, pelaku B akhirnya tewas ditembak.

Baca juga: Ayah Bayi Tanpa Kepala di Inhil: Kami Minta Keadilan, Kami Minta Dinkes Bertindak

"Pelaku B menggunakan senjata api rakitan. Sempar melepaskan tembakan ke arah petugas. Namun, anggota akhirnya memberikan tindakan tegas sehingga pelaku meninggal dunia di tempat," kata Norhayat.

Untuk diketahui, kelima perampok itu sebelumnya melakukan aksinya di rumah warga berinisial A, di Desa Sungai Intan, Kecamatan Tembilahan Hulu, Kabupaten Inhil, Riau, pada 15 Januari 2023.

Kelima pelaku masuk ke rumah korban tengah malam, dengan mencongkel pintu jendela. Kemudian, pelaku mendobrak pintu, yang membuat korban terbangun.

Pelaku meletuskan senjata apinya dan mengancam membunuh korban.

Baca juga: Soal Bayi Tanpa Kepala di Inhil Riau, Puskesmas: Bayi Alami Hidrosefalus

Lalu, tiga orang pelaku menggunakan masker langsung mengikat kedua tangan korban. Korban dipaksa menunjukkan hartanya, namun korban menolak.

Pelaku kemudian menyiksa korban hingga akhirnya korban menunjukkan tempat penyimpanan perhiasan.

Pelaku membawa kabur 2 buah cincin emas,  anting milik istri korban, 2 unit handphone, sejumlah uang, serta kipas perahu.

Usai menggasak barang korban, para perampok itu kabur. Total kerugian yang dialami korban sekitar Rp 12,1 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com