BANJARMASIN, KOMPAS.com - Sebuah rumah kos berlantai dua di Jalan Sultan Adam, Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), tiba-tiba ambruk pada Selasa (7/3/2023).
Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Banjarmasin dikerahkan untuk membantu mengevakuasi barang-barang penghuni kos.
Koordinator Pelaksana Kegiatan DPKP Banjarmasin Ramadan mengatakan, diduga kuat fondasi tak mampu menahan beban bangunan menjadi sebab ambruknya rumah kos tersebut.
Baca juga: Jembatan Citamiang Purwakarta Ambruk, Warga Harus Lewat Jalan Memutar hingga 16 Kilometer
"Dilihat kayu ulinnya kecil dengan kondisi bangunan dua tingkat," ujar Ramadan dalam keterangannya yang diterima, Rabu (8/3/2023).
Ramadan melanjutkan, saat dilakukan pengecekan lebih detail, ternyata kayu penyangga bangunan memang berukuran kecil.
Dengan ukuran yang demikian, bisa dipastikan umur bangunan tak akan lama.
"Memang tidak memungkinkan menyangga beban semen di atasnya. Bahkan, sebenarnya tidak bisa ada getaran di sana," jelasnya.
Beruntung, kata Ramadan, ambruknya bangunan kos tidak menimbulkan korban jiwa ataupun luka. Padahal, saat kejadian, beberapa kamar kos sementara ditempati penghuninya.
Sementara itu, salah satu penghuni kos, Arka Fahri, menuturkan detik-detik ambruknya kos yang ditempatinya.
Dua hari sebelum bangunan itu ambruk, dirinya sudah mendengar beberapa kali suara getaran. Namun, dia tak menyangka bahwa kosnya sampai ambruk.
"Sudah sejak dua hari yang lalu sudah terdengar bunyi retaknya, dan di bawah itu tanahnya sudah seperti naik," ujar Arka.
Agar tak berdampak ke bangunan di sebelahnya, DPKP Banjarmasin mengimbau pemilik kos untuk melakukan pembongkaran secepatnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.