KOMPAS.com - Seorang siswi di Kabupaten Manokwari, Papua Barat menjadi korban pemerkosaan delapan pria yang empat di antaranya masih anak-anak.
Pemerkosaan terjadi pada 6 Februari 2023. Hari itu korban dijemput oleh salah satu pelaku menggunakan sepeda motor untuk dibawa ke lokasi kejadian.
Pelaku yang menjemput masih kerabat korban. Di rumah tersebut, sudah menunggu tujuh pelaku lainnya.
Kapolresta Manokwari, Kombes Rivadin Benny Simangunsong menyebut para tersangka memaksa korban untuk minum minuman keras,
"Saat itu, korban dipaksa minum minuman keras, walaupun sudah menolak. Korban pun minum-minuman tersebut,” ungkap Kapolresta saat konferensi pers penetapan tersangka di Mapolresta Manokwari, pada Jumat (3/03/2023).
Di bawah pengaruh minuman beralkohol itulah para tersangka melakukan aksi kriminal tersebut.
“Korban sudah dipengaruhi miras situlah kesempatan para pelaku melakukan aksinya,” imbuh Kapolresta.
Korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi pada 8 Februari 2023.
Baca juga: Kecelakaan Ekskavator di Lokasi Tambang Emas Ilegal Manokwari, 2 Tewas
Penyidik lalu menetapkan delapan orang sebagai tersangka, yang empat di antaranya masih di bawah umur atau masuk kategori anak-anak.
"Empat pelaku yang masih di bawah umur itu, satu di antaranya masih duduk dibangku SMP," ungkap Kapolresta.
Kapolresta mengakui, hanya empat tersangka yang baru ditahan. Mereka adalah MA (20), HS (19), GK (19), dan A (20).
Sementara eempat tersangka lainnya yang masih wajib lapor karena masih di bawah umur adalah GW (15), MY (15), JA 916) dan MM (15).
"Jadi selama proses pemeriksaan mereka hanya wajib lapor, sampai ada perintah dari kejaksaan, baru kami proses lanjut," ungkapnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunpapuabarat.com dengan judul Kronologi 8 Tersangka Rudapaksa Siswi SMA, Kerabat Bawa Korban lalu Dicekoki Minuman Keras
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.