Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Direktur PT. Klasaman Utama Ditetapkan sebagai Tersangka Kredit Fiktif di Bank Papua

Kompas.com - 02/03/2023, 21:49 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com- Penyidik Kejaksaan Tinggi Papua Barat menetapkan Direktur PT. Klasaman Utama, Ajamudin sebagai tersangka baru dalam perkara dugaan korupsi kredit fiktif, Kredit Perumahan Rakyat (KPR) FLPP di Bank Papua Teminabuan, Kamis (2/3/2023).

Ajamudin ditetapkan tersangka setelah menjalani pemeriksaan selama lebih dari sembilan jam.

Baca juga: Kejaksaan Usut Dugaan Korupsi Uang Setoran Pelanggan PDAM Kota Madiun

"Tepat pukul 19.00 WIT, penyidik meningkatkan status A sebagai tersangka berdasarkan surat Nomor TAP-02/Fd.1/03/2023, setelah diperiksa sebagai saksi sejak pukul 10.00 WIT," kata Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Billy Arthur Wuisan SH, Kamis (2/3/2023)

Ajamudin keluar dari ruangan penyidik kejaksaan tinggi Papua Barat dengan menggunakan rompi bertuliskan tahanan.

Dia selanjutnya menuju mobil tahanan dan digiring ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Manokwari.

Baca juga: Buronan Kasus Korupsi Ini Dijemput Paksa Kejari Purworejo Saat Hadiri Resepsi Pernikahan

"Kita lakukan penahanan terhadap tersangka selama 20 hari ke depan," kata Billy

Billy mengatakan, kredit fiktif KPR di Bank Papua Teminabuan tahun 2016-2017 diduga merugikan negara total sebesar Rp 12,8 miliar. Sedangkan kerugian yang ditimbulkan dari aksi Ajamudin Rp 4,2 miliar.

"Dalam rentang waktu November 2016 hingga Januari 2017 ada 25 unit Rumah KPR di perumahan Mariat Residen yang belum selesai pembangunannya 100 persen, namun atas permintaan tersangka A bersama seorang berinisial MRS, disetujui oleh SA selaku kepala cabang bank Papua Teminabuan saat itu, dilakukan penandatanganan akad perjanjian" kata Billy.

Setelah akad, SA kemudian melakukan pencairan dana KPR FLPP sebesar Rp 4,2 miliar ke rekening PT. Klasaman Utama.

Adapun SA sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka lebih dulu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Regional
Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Regional
Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Regional
Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com