Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bulog Siapkan 54 Ton Beras untuk Stabilisasi Harga dan Pasokan di Lembata

Kompas.com - 02/03/2023, 20:08 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Andi Hartik

Tim Redaksi

FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Larantuka, Nusa Tenggara Timur (NTT), akan melakukan operasi pasar untuk stabilisasi pasokan dan harga pangan beras di sejumlah kecamatan di Kabupaten Lembata.

Langkah ini menyusul naiknya harga beras di pasaran yang mencapai Rp 14.000 hingga Rp 17.000 per kilogram.

"Saat ini kami sedang packing 10 kilogram untuk operasi pasar di sembilan kecamatan di Kabupaten Lembata. Setiap kecamatan 6 ton, jadi kami siapkan 54 ton," ujar Kepala Perum Bulog Larantuka, David Donny Kurniawan saat dihubungi, Kamis (2/3/2023).

Baca juga: Hendak Menyelam Mencari Ikan, Warga Lembata Tewas Terseret Arus

Donny mengatakan, operasi pasar melibatkan agen resmi Bulog dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang ditunjuk Pemkab Lembata.

Soal harga, lanjut Donny, ditentukan Pemkab, asalkan tidak melebihi harga eceran tertinggi (HET), yakni Rp 9.950 per kilogram.

"Untuk jadwal operasi pasarnya kita masih menunggu keputusan dari Pemkab Lembata," katanya.

Baca juga: Stok Beras di Lembata Menipis, Bulog: Belum Ada Permintaan Operasi Pasar

Ia juga mengimbau warga tidak khawatir, sebab stok beras yang ada di gudang Bulog Lewoleba, Lembata, masih mencukupi untuk memenuhi permintaan selama beberapa bulan ke depan.

"Kami sudah memegang izin penerimaan movenas (pemindahan) beras dari Surabaya 300 ton, diharapkan segera datang untuk memperkuat stok di Kabupaten Lembata," katanya.

Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Lembata, Longginus Lega mengatakan, Pemkab masih berkoordinasi dengan Bulog Cabang Larantuka untuk melakukan operasi pasar murah.

Tentu selain mendapat beras berkualitas, warga juga akan mendapat beras dengan harga terjangkau.

"Sekarang kita lagi koordinasi untuk melakukan operasi pasar. Muda-mudahan bisa dilakukan beberapa pekan ke depan," ujar Longginus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Kronologi Hilangnya Gadis Asal Karanganyar di Malam Takbiran hingga Ditemukan Tewas Tertutup Plastik

Regional
Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Ketua DPD Golkar Kalbar Dipastikan Tak Maju Jadi Calon Gubernur

Regional
Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Pria di Kubu Raya Diduga Bunuh Mantan Istri, Pelaku Belum Tertangkap

Regional
Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Bumi Perkemahan Sukamantri di Bogor: Daya Tarik, Fasilitas, dan Rute

Regional
Aduan Tarif Parkir 'Ngepruk' di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Aduan Tarif Parkir "Ngepruk" di Solo Selama Lebaran Minim, Dishub: Tim Saber Pungli Kita Turunkan Semua

Regional
Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Detik-detik Kecelakaan ALS, Bus Melambat, Oleng, Lalu Terbalik

Regional
Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Pemkot Ambon Tak Berlakukan WFH bagi ASN Usai Libur Lebaran

Regional
5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

5 Unit Rumah Semipermanen di Ende Ludes Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta Rupiah

Regional
Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Sungai Meluap, 4 Desa di Sikka Terdampak Banjir

Regional
Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Daftar 20 Korban Tewas Tragedi Bencana Longsor di Tana Toraja

Regional
Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com