KOMPAS.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan (Sulsel) yang menampilkan sejumlah kerajinan unggulan dalam Inacraft 2023.
"Saya juga apresiasi kepada Pemprov Sulsel yang menjadi ikon dari pameran Inacraft 2023," kata Sandiaga, dikutip melalui keterangan persnya, Kamis (2/3/2023).
Hal tersebut disampaikan Sandiaga usai meninjau Paviliun Sulsel dalam The 23th Jakarta International Handicraft Trade Fair di Jakarta Convention Center, Rabu (1/3/2023).
Pameran kerajinan terbesar di Asia Tenggara yang berlangsung pada 1 hingga 5 Maret 2023 itu menampilkan tenant dari kabupaten/kota se-Sulsel untuk mempromosikan produk kerajinan unggulan masing-masing daerah.
Sandiaga yang hadir didampingi Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman melihat-lihat produk unggulan tersebut dan disambut para bupati/wali kota.
Mantan Wakil Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta itu juga mendapat pemaparan terkait produk dari duta wisata masing-masing wilayah.
Baca juga: Gubernur Andi Gelar Sulsel Jalan Anti Mager bersama 60.000 Warga Kabupaten Barru
"Ini produk Sulsel luar biasa, berkualitas dunia dan sangat bisa didorong, terutama yang produk sutera dari Soppeng sampai produk kriya seperti keris (badik) dari Bantaeng," ungkapnya dalam siaran pers, Kamis (2/3/2023).
Sandiaga juga melihat produk songkok recca dari Bone yang mendapatkan penghargaan dari World Crafts Council (WCC) Award of Excellence For Handicraft of Asia Pacific Region 2022.
"Kalau kita lihat, usaha kecil yang dibina Pak Gubernur membuka peluang usaha dan kerja," jelasnya.
Dia berharap, acara yang diikuti lebih dari 1.200 tenant itu membuat pengrajin dari seluruh penjuru Indonesia dan beberapa negara bisa mencapai target penjualan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.