SEMARANG, KOMPAS.com - Aprian M. Yusuf (33) sempat dirawat di RSU Islam Klaten, Jawa Tengah (Jateng), setelah menjadi korban tabrak lari oleh mobil Toyota Innova pelat merah di Jalan Raya Solo - Yogyakarta.
Kabid Humas Polda Jateng Kombes M Iqbal Alqudusy mengatakan, korban merupakan warga Kelurahan Sardonoharjo, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
"Korban mengalami luka pada beberapa bagian tubuh dan sempat menjalani perawatan di RSU Islam Klaten," jelasnya saat dikonfirmasi, Selasa (28/2/2023).
Dia menjelaskan, korban diketahui mengalami luka ringan dan saat ini sudah menjalani rawat jalan di tempat tinggalnya.
"Untuk kondisi sepeda motor rusak," kata dia.
Petugas dari kepolisian juga sudah mengunjungi korban di rumahnya serta meminta keterangan.
"Korban selanjutnya diarahkan untuk membuat laporan.karena secara resmi Polres Klaten belum menerima laporan kecelakaan tersebut pada saat itu," imbuh dia.
Iqbal mengapresiasi peran serta masyarakat yang meng-upload kejadian tabrak lari sehingga petugas dapat mengidentifikasi korban dan pelakunya dengan cepat.
"Partisipasi dan dukungan masyarakat seperti ini yang kami harapkan. Kepedulian masyarakat amat membantu Polri dalam mengungkap kejadian dan memberantas kejahatan," paparnya.
Infomasi yang dia dapatkan, kendaraan pelat merah yang terlibat tabrak lari tersebut milik Pemerintah Kabupaten Madiun, Jawa Timur (Jatim).
"Pengendara mobil plat merah berjenis Toyota Innova dengan nomor polisi AE-1372-FP diketahui berinisial NS (51) warga Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun," jelasnya.
Berdasarkan pengakuan NS, mobil milik Pemerintah Kabupaten Madiun tersebut digunakan terduga pelaku ke Yogya dalam rangka kegiatan dinas.
"Tabrak lari itu terjadi pada 25 Februari 2023 lalu," imbuhnya.
Dia menambahkan, pengungkapan tersebut berawal dari pelacakan pelat nomor kendaraan yang diperoleh dari rekaman sejumlah kamera CCTV.
"Rekaman CCTV itu di Jalan Raya Solo - Yogya. serta identifikasi nomor polisi di Samsat Klaten," jelasnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.