TEGAL, KOMPAS.com - Seorang pengendara sepeda motor roda tiga berinisial SG (42) tewas di Jalan Pantura, Kota Tegal, Jawa Tengah, Senin (27/2/2023). Sugyo diduga menjadi korban tabrak lari sebuah bus antarkota antar provinsi (AKAP).
Jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Tegal Kota masih memburu sopir dari bus yang belum diketahui identitasnya.
Informasi yang diterima Kompas.com dari warga sekitar, peristiwa tabrak lari terjadi di Jalur Pantura, Jalan Dr Cipto Mangunkusumo, Kota Tegal sekitar pukul 05.00 WIB.
Baca juga: Kecelakaan Maut Motor Vs Motor di Jalan Parangtritis Bantul, 1 Orang Tewas
SG menggunakan sepeda motor roda tiga bermerek Tossa dengan nomor polisi G 5127 QJ. Kendaraan itu awalnya berjalan membawa sayuran menuju ke pasar.
SG merupakan warga Desa Klampok, Kecamatan Wanasari, Kabupaten Brebes.
"Akibat tabrakan tersebut, Tossa yang dikendarai SG terdorong sekitar 20- 30 meter hingga oleng dan menabrak tiang provider telekomunikasi," kata Kasatlantas Polres Tegal Kota AKP Mustakim.
Kejadian bermula saat SG mengendarai Tossa sedang melaju dari arah barat ke timur. Saat berjalan dengan kecepatan sedang, tiba-tiba dari arah belakang datang bus yang langsung yang menabrak.
"SG meninggal dunia akibat luka berat di bagian kepala," kata Mustakim.
Mustakim mengatakan, penumpang Tossa yang berinisial RH (37) selamat dan tak mengalami luka serius. Sementara bus besar tersebut langsung kabur.
"Setelah mendapat laporan anggota langsung mendatangi lokasi untuk olah TKP. Korban langsung dibawa ke RSUI Harapan Anda Tegal," kata Mustakim.
Jajaran Satlantas sendiri masih melakukan penyelidikan diduga kasus tabrak lari. Termasuk mencari nama bus dan sopirnya dengan memeriksa rekaman CCTV di lokasi kejadian.
"(Sopir) belum (tertangkap). CCTV di lokasi ada yang rusak, jadi belum termonitor," kata Mustakim.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.