Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Bocah Korban Kecelakaan Ekskavator di Manokwari, Tim Basarnas Malah Temukan Mayat Penambang Ilegal

Kompas.com - 27/02/2023, 07:35 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Krisiandi

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com - Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) yang sedang mencari korban kecelakaan ekskavator di Manokwari, Papua Barat, malah menemukan jenazah Manosor Rajagukguk Aritonang (24), Minggu (26/2/2023).

Belakangan, diketahui Rajagukguk merupakan penambang ilegal. Saat menemukan jasad Manosor, tim sedang mencari SP (5) yang hilang sejak Kamis (23/2/2023) dalam insiden kecelakaan ekskavator

"Manosor diketahui merupakan pria penambang emas ilegal di Waserawi, kita temukan saat pencarian SP di hari ke-tiga," kata Kepala Basarnas Manokwari I Wayan Suyatna, Minggu malam.

Baca juga: Operasional TPA Sarimukti Cuma Gunakan 2 Ekskavator, Banyak Alat Berat Rusak, Antrean Truk Mengular

Dalam upaya pencarian, Basarnas menemukan jenazah Manosor tersebut sekitar 15 kilometer dari Lokasi kecelakaan.

"Setelah dievakuasi ke Rumah Sakit Mobja lalu diidentifikasi korban bukan masuk dalam pencarian tim dalam upaya pencarian pasca-kecelakaan ekskavator yang tenggelam," kata Suyatna.

Sementara hingga Minggu kemarin, SP belum ditemukan.

"Pukul 17.30 Wit Tim SAR Gabungan kembali ke posko, pencarian dihentikan sementara dengan hasil nihil, kami melaksanakan evaluasi selanjutnya Operasi SAR akan dilanjutkan esok hari pada pukul 07.00 Wit," kata Suyatna.

Diketahui kecelakaan Ekskavator terjadi pada Kamis (23/2/2023) yang tenggelam di Kali Wariori, atau lokasi tambang emas ilegal Distrik Masni, Kampung Wariori Indah, Kabupaten Manokwari, Papua Barat.

Ekskavator yang dikemudikan warga bernama Irwansah (29), mengangkut enam orang dari lokasi penambangan emas ilegal Waserawi dengan tujuan Bendungan Kali Wariori.

Baca juga: Kecelakaan Ekskavator di Lokasi Tambang Emas Ilegal Manokwari, 2 Tewas

Ada empat orang yang berada di dalam ruang kabin ekskavator. Mereka ialah Yuliana, Ratnasari, SP dan operator ekskavator.

Sedangkan di atas ekskavator ada dua orang yakni Aspar (27) yang merupakan suami Ratnasari dan Novri Ngau (31), suami Yuliana.

"Sesampainya di bawah Muara Wasirawi sekitar pukul 16.00 WIT, ekskavator tersebut terperosok masuk ke dalam lubang bekas galian yang dipenuhi air dan kondisi arus kali yang deras," katanya, Sabtu (25/2/2023).

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Saksi Mata Kecelakaan Maut Exit Bawen: Truk Tabrak 7 Mobil dan 7 Motor

Saksi Mata Kecelakaan Maut Exit Bawen: Truk Tabrak 7 Mobil dan 7 Motor

Regional
Kecelaaan Beruntun di Exit Tol Bawen, Truk yang Seruduk Puluhan Kendaraan Sempat Bunyikan Klakson

Kecelaaan Beruntun di Exit Tol Bawen, Truk yang Seruduk Puluhan Kendaraan Sempat Bunyikan Klakson

Regional
Mendagri Angkat Kadis PUPR NTB Jadi Pj Wali Kota Bima

Mendagri Angkat Kadis PUPR NTB Jadi Pj Wali Kota Bima

Regional
Ibu di Jambi Aniya Anak dengan Setrika Panas, Kesal karena Uang dari Suami Kurang

Ibu di Jambi Aniya Anak dengan Setrika Panas, Kesal karena Uang dari Suami Kurang

Regional
Hasil Otopsi Ungkap Luka Tembak Jadi Penyebab Meninggalnya Ajudan Kapolda Kaltara

Hasil Otopsi Ungkap Luka Tembak Jadi Penyebab Meninggalnya Ajudan Kapolda Kaltara

Regional
Direhabilitasi untuk PON 2024, Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh Akan Dirobohkan

Direhabilitasi untuk PON 2024, Stadion Harapan Bangsa Banda Aceh Akan Dirobohkan

Regional
DPR Aceh Soroti Penggunaan Anggaran Rp 1,2 Triliun untuk PON 2024

DPR Aceh Soroti Penggunaan Anggaran Rp 1,2 Triliun untuk PON 2024

Regional
2 Pemuda Korban Penembakan Orang Tak Dikenal di TTU Dirujuk ke Kupang

2 Pemuda Korban Penembakan Orang Tak Dikenal di TTU Dirujuk ke Kupang

Regional
Ajudan Kapolda Kaltara Tewas Diduga Tertembak Senjata Sendiri, Tinggalkan Istri yang Hamil Tua

Ajudan Kapolda Kaltara Tewas Diduga Tertembak Senjata Sendiri, Tinggalkan Istri yang Hamil Tua

Regional
Gudang Tiner di Semarang Terbakar, Helikopter 'Water Bombing' Dikerahkan

Gudang Tiner di Semarang Terbakar, Helikopter "Water Bombing" Dikerahkan

Regional
Patung Bung Karno di Banyuasin Dianggap Tak Mirip, Gubernur Sumsel: Tergantung Sisi Memandang

Patung Bung Karno di Banyuasin Dianggap Tak Mirip, Gubernur Sumsel: Tergantung Sisi Memandang

Regional
Puluhan Tahun Dipasung, Perempuan di Ambon Dievakuasi, Diduga Depresi Setelah Ditinggal Suami

Puluhan Tahun Dipasung, Perempuan di Ambon Dievakuasi, Diduga Depresi Setelah Ditinggal Suami

Regional
Ditanya Restu Jokowi dan Gibran soal Gabung PSI, Kaesang: Beliau Sibuk Banget

Ditanya Restu Jokowi dan Gibran soal Gabung PSI, Kaesang: Beliau Sibuk Banget

Regional
Dendam Adiknya Dituduh Jadi Bandar Narkoba, Warga Palembang Tembak Tetangganya

Dendam Adiknya Dituduh Jadi Bandar Narkoba, Warga Palembang Tembak Tetangganya

Regional
Diisukan Gantikan Giring Jadi Ketum PSI, Kaesang: Doakan Saja

Diisukan Gantikan Giring Jadi Ketum PSI, Kaesang: Doakan Saja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com