DOMPU, KOMPAS.com - Muhtar (50) dan Kusrin (32), warga Dusun Kemudi, Desa Rababaka, Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), terlibat cekcok hingga berujung aksi saling bacok menggunakan senjata tajam, pada Kamis (23/2/2023) sekitar pukul 18.15 Wita.
Akibatnya, satu orang terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka sayatan di tangan.
Baca juga: Pemkab Dompu Tunggak Pajak Kendaraan Dinas Selama 3 Tahun, Totalnya Rp 105 Juta
Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Woja, Ipda Zainal Arifin mengatakan, cekcok yang berujung aksi saling bacok itu bermula dari ternak sapi milik Muhtar yang masuk ke lahan jagung orangtua Kusrin, yakni Ibrahim.
Karena keberatan, Ibrahim lantas menegur Muhtar yang saat itu datang bersama salah seorang anaknya, Syarifuddin.
"Percekcokan antara Ibrahim dan Muhtar ini kemudian terjadi dan didengar oleh Kusrin. Saat itu dia berada tak jauh dari lokasi," kata Zainal Arifin saat dikonfirmasi, Jumat (24/2/2023).
Baca juga: Jambret Mahasiswi, 2 Remaja di Dompu Babak Belur Diamuk Massa
Mendengar hal itu, Kusrin lantas menghampiri orangtuanya. Namun, percekcokan terus terjadi hingga berujung reaksi pemukulan oleh Muhtar kepada Kusrin.
Aksi tersebut kemudian dibalas oleh Kusrin dengan mengambil belati lalu menikam tangan kiri Muhtar.
Melihat sang ayah terluka, Syarifuddin lantas melempar belati miliknya ke arah perut Kusrin.
"Kusrin saat itu hanya mengalami luka goresan di perut," ujarnya.
Zainal mengatakan, atas kejadian itu, sejumlah warga yang berada di sekitar lokasi langsung berusaha melerai, dan membawa korban luka-luka ke rumah sakit.
Sementara Kusrin, saat ini sudah diamankan di Mapolsek Woja untuk proses hukum lebih lanjut.
"Pelaku sudah kita amankan untuk kita proses sesuai ketentuan hukum yang berlaku," kata Zainal Arifin.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.