PADANG, KOMPAS.com - Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Suharyono menduga ada keterlibatan pihak SPBU dalam penyelewengan solar subsidi.
Hal itu terindikasi dari ditemukannya 11 mobil dengan tangki modif antrean di SPBU Tanjung Gadang, Sijunjung.
"Ini ternyata terjadi penyimpangan salah satu SPBU dengan oknum-oknum. Masyarakat yang nanti akan kita periksa semuanya kabur termasuk yang jaga SPBU juga kabur. Akan kami tindak tegas," ucap Suharyono kepada wartawan, Rabu (22/2/2023) usai sidak.
Baca juga: Sidak Penyelewengan Solar, Kapolda Sumbar Temukan 11 Mobil Tangki Modifikasi, Sopir Kabur
Suharyono menduga keras, ada kerjasama antara SPBU dengan para oknum pengisi solar di SPBU ini.
Suharyono memastikan pihaknya akan melakukan pengembangan terhadap SPBU lainnya.
"Saya perintahkan semua Kapolres dan Kapolresta di jajaran Polda Sumbar untuk tidak henti hentinya di jam berapapun, dalam situasi yang seperti apapun melakukan operasi dan melakukan pengecekan di SPBU maupun di jalan jalan dan kendaraan yang diduga dimodifikasi dengan tangki tebal," tegas Suharyono.
"Akan kita usut tuntas dan tentunya akan kami laporkan perkembangannya kepada pimpinan," lanjut Suharyono.
Sementara Direktur Reserse Kriminal Khusus.Polda Sumbar, Kombes Pol Adip Rojikan terus mengembangkan kasus penangkapan 11 mobil tangki modifikasi yang antrean di SPBU Tanjung Gadang.
"Mobilnya sudah kita amankan di Mapolres Sijunjung. Kita sedangkan kembangkan dengan mengindentifikasi pemilik mobil. Setelah itu kita panggil," kata Adip.
Adip menjelaskan hingga sekarang mobil yang diamankan belum didatangi pemiliknya.
"Belum ada satu pun pemilik mobil yang datang," jelas Adip.
Menurut Adip, pihaknya juga sedang menyelidiki keterlibatan dari pihak SPBU. Kalau terbukti izinnya bisa dicabut.
Sebelumnya diberitakan, banyaknya laporan dari masyarakat terhadap penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi yang dilakukan oknum dengan membeli solar di SPBU pakai tangki modifikasi ditindaklanjuti oleh Kapolda Sumbar, Irjen Pol Suharyono.
Suharyono turun langsung ke lapangan untuk mengecek kebenarannya, Rabu (22/2/2023) dini hari di SPBU Tanjung Gadang, Sijunjung.
Hasilnya, Suharyono menemukan 11 mobil dengan tangki modifikasi sedang antrean di SPBU, namun sopir dan petugas SPBU sudah kabur.
Adapun 11 unit kendaraan yang diamankan tersebut terdiri kendaraan roda 4 dan roda 6 yaitu 3 unit kendaraan L 300, 6 unit kendaraan mini bus isuzu panter, 1 unit kendaraan roda Truk Colt Diesel dan 1 unit kendaraan roda 6 Dump Truk.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.