Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awalnya Tumbuh di Kandang Babi, Durian Namlung Diminati dengan Citarasa Manis Pahit

Kompas.com - 22/02/2023, 12:54 WIB
Heru Dahnur ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com-Kepulauan Bangka Belitung memiliki banyak jenis durian yang sedang dikembangkan.

Salah satunya yang menjadi ciri khas adalah durian namlung atau durian cumasi.

Durian jenis ini ditemukan secara tidak sengaja oleh warga peranakan Tionghoa di daerah Jebus, Bangka Barat pada 1990-an.

Baca juga: Khofifah Kenalkan Varian Durian Baru Asal Blitar, Durian Sumberasri

Ketika itu sebatang pohon durian tumbuh di dekat kandang babi. Durian tersebut tumbuh subur hingga berbuah cukup lebat.

Saat dicicipi rasa buahnya terasa manis pahit yang menyatu begitu kuat.

Perpaduan rasa yang khas disertai aroma wangi dengan tekstur daging buah yang lembut membuat durian ini menjadi diminati.

"Ketika itu ditemukan rasanya sangat enak dan agak beda sehingga mulai dibudidayakan. Awalnya tumbuh dekat kandang babi sehingga disebut juga durian tahi babi," kata Peneliti Geologi dan Hayati, Bangka Barat, Ardian Eka kepada Kompas.com, Rabu (22/2/2023).

Baca juga: Panen Serentak di Berbagai Wilayah, Harga Durian di Brongkol Semarang Turun

Eka menuturkan, dalam waktu singkat bibit durian tahi babi atau cumasi tersebar di berbagai wilayah Bangka Belitung.

Bahkan banyak juga yang membawa bibit durian tersebut untuk ditanam di luar Bangka Belitung.

"Kalau mau yang asli memang di Bangka Barat. Masih ada generasi penerus yang pertama kali mempopulerkan durian tersebut," ujar Eka.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Pembobol Kartu ATM di NTT Ternyata Oknum Satpam Rumah Sakit

Regional
Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Klaim Kantongi Restu SBY, Yophi Prabowo Positif Maju Pilbup Purworejo

Regional
Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Ajang Gowes Siti Nurbaya, Bersepeda Sambil Wisata di Padang

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Golkar Buka Peluang Berkoalisi dengan PDI-P untuk Pilkada Jateng 2024

Regional
Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Diajak Tunjukkan Tangan Bentuk L Lambang Ikut Pilgub Jateng, Luthfi: Ojo Ngono

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com