Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dikemas Bersama Sembako, Penyelundupan 35 Kg Sabu di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin Digagalkan Polda Kalsel

Kompas.com - 20/02/2023, 15:01 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Jajaran Direktorat Narkoba Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu seberat 35 kilogram.

Barang haram tersebut dibawa dari Jawa Timur, dan rencana akan diperjualbelikan di Kota Banjarmasin dan sekitarnya.

Kapolda Kalsel, Irjen Andi Rian mengatakan, terbongkarnya kasus ini setelah pihaknya mendapat informasi adanya penyelundupan sabu yang masuk dari Jawa Timur menuju Pelabuhan Trisakti Banjarmasin.

Baca juga: Anak Buah Teddy Minahasa Jual Sabu ke Kampung Bahari Lewat Polisi

"Mendapat informasi akan ada seseorang membawa narkotika jenis sabu dalam jumlah besar melewati Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, petugas langsung melakukan penyelidikan dan petugas mencurigai sebuah mobil truck boks," ujar Andi Rian kepada wartawan, Senin (20/2/2023).

Setelah berhasil masuk ke Banjarmasin melalui Pelabuhan Trisakti, petugas kemudian membuntuti mobil boks tersebut.

Mobil yang membawa sabu tersebut kemudian masuk ke salah satu hotel. Disitu, petugas langsung melakukan penyergapan.

Dari hasil penyergapan, kecurigaan petugas akhirnya terbukti. Saat digeledah, mobil boks tersebut ternyata membawa sabu dengan jumlah besar.

Selain barang bukti sabu, petugas juga berhasil mengamankan seorang tersangka dengan membawa tiga buas tas berisi sabu.

"Petugas mencurigai seorang laki-laki masuk kedalam kamar hotel 205 dengan membawa tiga buah tas besar, petugas langsung melakukan penggeledahan. Dari dalam tas tersebut petugas menemukan barang bukti narkotika jenis sabu dari tangan RS (42)," ungkapnya.

Andi Rian menambahkan, pelaku RS merupakan jaringan internasional dengan modus membawa sabu menggunakan mobil boks dengan cara dikemas atau ditimbun bersama sembako untuk mengelabui petugas di pelabuhan.

"Mereka menggunakan sembako untuk menutupi pengiriman barang haram tersebut," pungkasnya.

Usai dilakukan penyelidikan dan penyidikan, Polda Kalsel langsung melakukan pemusnahan barang bukti yang digelar di Mapolda Kalsel.

Baca juga: Kades di Perbatasan Indonesia-Malaysia yang Tertangkap Jual 10 Kg Sabu di Pontianak Terancam Dipecat Tidak Hormat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Regional
Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com