Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Perempuan Tanpa Badan Ditemukan di Tambak Wedung Demak

Kompas.com - 20/02/2023, 10:04 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Editor

DEMAK, KOMPAS.com - Sesosok mayat perempuan ditemukan tanpa badan di kawasan tambak di Kecamatan Wedung, Demak, Jawa Tengah.

Jasad korban ditemukan Suroto, warga Dukuh Gojoyo, Desa Wedung, saat hendak mengecek tambaknya, Minggu sekitar pukul 13.15 WIB (19/2/2023).

Diwartakan TribunJateng, Kasat Reskrim Polres Demak AKP Winardi membenarkan penemuan potongan mayat tersebut.

Baca juga: Warga Bantul Temukan Mayat Perempuan di Pantai Samas

Winardi menjelaskan, awalnya Suroto mengira ada kayu berbentuk kaki yang mengapung di dekat tambak miliknya.

"Sesampai lokasi saat melakukan mengecek terlihat kayu mirip kaki manusia, dan setelah diamati ternyata benar kaki manusia tanpa tubuh," kata Winardi.

Kaget dengan penemuannya tersebut, Suroto bersama temannya bergegas memberi tahu apa yang mereka temukan kepada kepala desa Wedung.

Kemudian, pihak pemerintah desa menghubungi kepolisian. Polsek Wedung segera ke lokasi setelah menerima laporannya.

"Petugas dari Polsek maupun Koramil serta saksi–saksi mendatangi TKP, sesamppai di lokasi sekira pukul 13.15 Wib petugas mendapati mayat dengan kondisi setengah badan dalam keadaan telungkup," jelasnya.

Seusai melihat kondisi mayat perempuan itu, polisi dibantu TNI berusaha mencari potongan jasad lainnya, namun belum ketemu.

Baca juga: Penemuan Mayat Perempuan di Sungai Cisanggarung Kuningan, Evakuasi Berlangsung Dramatis

"Dilakukan pencarian tubuh korban di sekitar TKP namun tidak ditemukan," ucapnya.

Setelah tak menemukan potongan lainnya, kepolisian dan warga lalu membawa mayat wanita itu ke RSUD Sunan Kalijaga untuk diperiksa.

Hasilnya, dari pemeriksaan dokter, diketahui jasad wanita itu sudah meninggal sekitar minggu.

Pengecekan tim dokter juga menemukan, hilangnya sebagian jenazah itu bukan karena dimutilasi.

"Mayat adalah seorang perempuan. Kematian mayat diperkirakan lebih dari 2 Minggu. Tidak ada tanda–tanda kekerasan pada tubuh mayat. Tulang punggung (ujung atas tubuh) mayat kondisi normal dan diperkirakan terlepas dari badannya bukan potongan," ucapnya.

Baca juga: Identitas Terungkap, Hasil Otopsi Leher Mayat Perempuan di Banyuwangi Ada Bekas Tali

Sebagai informasi tambahan, para nelayan sempat melihat potongan jasad itu pada Sabtu (18/2/2023).

Namun ketika anggota TNI AL wilayah Demak Serka Widodo menelusuri laporan tersebut, dia tak menemukan mayatnya.

"Pada hari Sabtu tanggal 18 Februari 2023 sekira pukul 15.00 Wib pada saat melaksanakan Piket, mendapat informasi dari salah satu nelayan yang memberitahu bahwa terdapat kaki manusia terapung di area pesisir Wedung," imbuhnya.

"Dilakukan pencarian namun karena kondisi tidak mendukung, sehingga kaki manusia tersebut tidak ditemukan," tutupnya.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Heboh! Penemuan Mayat Perempuan Tanpa Badan di Tambak Wedung Demak

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

75 Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan, 23 Meninggal, Pencarian Resmi Dihentikan

75 Korban Erupsi Gunung Marapi Ditemukan, 23 Meninggal, Pencarian Resmi Dihentikan

Regional
Berkunjung ke Burjo Sriwijaya, Warung Burjo Pertama di Kota Semarang

Berkunjung ke Burjo Sriwijaya, Warung Burjo Pertama di Kota Semarang

Regional
Sebut PDI-P Bakal Tetap Kuat meski Jadi Oposisi, Pengamat Undip: Sudah Terlatih

Sebut PDI-P Bakal Tetap Kuat meski Jadi Oposisi, Pengamat Undip: Sudah Terlatih

Regional
Berkenalan dengan Komunitas Semarangker, Wadah Penjelajah Tempat Angker di Semarang

Berkenalan dengan Komunitas Semarangker, Wadah Penjelajah Tempat Angker di Semarang

Regional
Warga Semarang Diminta Waspadai Pneumonia Saat ke Luar Negeri

Warga Semarang Diminta Waspadai Pneumonia Saat ke Luar Negeri

Regional
Sejarah Gereja Katedral Kupang, Bermula dari Sebuah Rumah Pastoran

Sejarah Gereja Katedral Kupang, Bermula dari Sebuah Rumah Pastoran

Regional
Jaksa Tuntut Mantan Direktur RSUD Sumbawa 7 Tahun Penjara

Jaksa Tuntut Mantan Direktur RSUD Sumbawa 7 Tahun Penjara

Regional
Cerita Pilu Warga Garut Korban Penipuan Umrah, Uang Rp 30 Juta dari Jual Tanah Tak Kembali

Cerita Pilu Warga Garut Korban Penipuan Umrah, Uang Rp 30 Juta dari Jual Tanah Tak Kembali

Regional
Ekspor UMKM di Ambon Terganjal Buyer Nakal

Ekspor UMKM di Ambon Terganjal Buyer Nakal

Regional
Dandim Brebes Larang Anggota TNI Arahkan Keluarganya untuk Mendukung Peserta Pemilu

Dandim Brebes Larang Anggota TNI Arahkan Keluarganya untuk Mendukung Peserta Pemilu

Regional
Batik Lampung, dari Sejarah Singkat hingga Motif

Batik Lampung, dari Sejarah Singkat hingga Motif

Regional
Sindikat Penyelundupan Kendaraan Bodong ke Timor Leste Dibongkar, Satu Motor Dijual Rp 3 Juta

Sindikat Penyelundupan Kendaraan Bodong ke Timor Leste Dibongkar, Satu Motor Dijual Rp 3 Juta

Regional
Pemprov Banten Berencana Larang Penunggak Pajak Kendaraan Isi BBM di SPBU

Pemprov Banten Berencana Larang Penunggak Pajak Kendaraan Isi BBM di SPBU

Regional
Ada Dua Momen yang Dinilai Bakal Pengaruhi Hasil Pilpres, Salah Satunya HUT PDI-P

Ada Dua Momen yang Dinilai Bakal Pengaruhi Hasil Pilpres, Salah Satunya HUT PDI-P

Regional
Kasubag Lapas Tanjungpinang Dapat Sabu Gratis dari Napi, lalu Dijual Anaknya

Kasubag Lapas Tanjungpinang Dapat Sabu Gratis dari Napi, lalu Dijual Anaknya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com