Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Penertiban PKL, Destinasi Wisata Waduk Lhokseumawe Ditutup 3 Bulan

Kompas.com - 17/02/2023, 15:16 WIB
Masriadi ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Destinasi wisata Waduk Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh, ditutup selama tiga bulan ke depan.

Penutupan itu dilakukan Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP dan WH) Kota Lhokseumawe, Jumat (17/2/2023) dengan cara menutup pintu masuk.

Kepala Satpol PP dan WH LHokseumawe Hery Maulana menyebutkan, penutupan itu untuk penertiban pedagang kaki lima di kawasan waduk.

Baca juga: Pria Tak Dikenal yang Hilang Saat Berenang Tengah Malam di Waduk Sempor Kebumen Ditemukan Tewas

“Itu merespons surat dari Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Lhokseumawe. Kita lakukan penertiban, penataan, dan pemutusan sambungan listrik ke kawasan itu sementara waktu,” kata Hery dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat.

Dia menyatakan, penataan waduk telah dilakukan beberapa bulan terakhir. Namun, pedagang di area waduk belum mengindahkan imbauan tersebut hingga saat ini.

“Karena bangunan itu bangunan liar, kita berkali-kali diskusi, namun tidak diindahkan. Maka, kita tutup sementara untuk penatan,” katanya.

Dia mengimbau pedagang kaki lima untuk membongkar sendiri bangunannya.

“Jika pun tidak dibongkar sendiri, maka dengan berat hati kita bongkar,” tegasnya.

Baca juga: Kerap Tinggalkan Sampah, Alasan PKL Dilarang Jualan di Area Car Free Day Sudirman-Thamrin

Setelah penataan selesai, maka akan dibuka lagi destinasi wisata itu dengan aturan baru dan sesuai penegakan syariat Islam di Lhokseumawe.

“Sampai selesai penataan maka waduk tetap kita tutup. Destinasi wisata di Aceh harus sesuai dengan syariat Islam. Ke depan yang berjualan pelaku UMKM bukan konsep kafe seperti sekarang ini,” pungkasnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Digaji Rp 2,2 Juta, Bawaslu Pangkalpinang Cari 21 Anggota Panwascam

Regional
Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Harga Naik, Peminat Perhiasan Emas Muda di Kota Malang Meningkat

Regional
Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Mobil Dinas Terekam Isi BBM Bersubsidi, Begini Penjelasan Pemprov Jateng

Regional
Sempat Kosong, Stok Vaksin Antirabies di Sikka Sudah Tersedia

Sempat Kosong, Stok Vaksin Antirabies di Sikka Sudah Tersedia

Regional
Satreskrim Polres Merauke Tangkap Para Pelaku Jambret yang Beraksi di 6 Titik Berbeda

Satreskrim Polres Merauke Tangkap Para Pelaku Jambret yang Beraksi di 6 Titik Berbeda

Regional
Calon Bupati Independen di Aceh Utara Wajib Kantongi 18.827 Dukungan

Calon Bupati Independen di Aceh Utara Wajib Kantongi 18.827 Dukungan

Regional
Sudah Punya Tokoh Potensial, Partai Demokrat Belum Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang

Sudah Punya Tokoh Potensial, Partai Demokrat Belum Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang

Regional
Pergi ke Sawah, Pencari Rumput di Lampung Tewas Tersambar Petir

Pergi ke Sawah, Pencari Rumput di Lampung Tewas Tersambar Petir

Regional
Tentara Amerika Ditemukan Meninggal di Hutan Karawang, Diduga Terkena Serangan Jantung

Tentara Amerika Ditemukan Meninggal di Hutan Karawang, Diduga Terkena Serangan Jantung

Regional
Pelaku Pembunuhan Perempuan di Polokarto Sukoharjo Ternyata Mahasiswa, Terancam Penjara 20 Tahun

Pelaku Pembunuhan Perempuan di Polokarto Sukoharjo Ternyata Mahasiswa, Terancam Penjara 20 Tahun

Regional
Menteri PAN-RB: Ada 2,3 Juta Formasi PPPK, Terbesar dalam 10 Tahun Terakhir

Menteri PAN-RB: Ada 2,3 Juta Formasi PPPK, Terbesar dalam 10 Tahun Terakhir

Regional
Polisi Geledah Kantor Dinas Pertanian Bengkulu Tengah Terkait Dugaan Korupsi Puskeswan

Polisi Geledah Kantor Dinas Pertanian Bengkulu Tengah Terkait Dugaan Korupsi Puskeswan

Regional
Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang di Perairan Lombok Tengah Diperpanjang

Pencarian Dokter Wisnu yang Hilang di Perairan Lombok Tengah Diperpanjang

Regional
Kinerja SPM Tetap Baik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

Kinerja SPM Tetap Baik, Pemkot Tangerang Diapresiasi Kemendagri

Regional
Takut Ditangkap Warga, Pelaku Perampokan di Jambi Hamburkan Uang Rp 250 Juta Milik Korban ke Jalan

Takut Ditangkap Warga, Pelaku Perampokan di Jambi Hamburkan Uang Rp 250 Juta Milik Korban ke Jalan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com