Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Orangtua Ini Rela Suap Unila Meski Putrinya Diterima 3 Kampus | Kaesang Dipasangkan dengan Wihaji Pilkada Batang

Kompas.com - 17/02/2023, 06:00 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

Kendati demikian, Gibran masih belum tahu keputusan politik final yang akan diambil Kaesang.

Termasuk, daerah mana yang akan dipilih Kaesang untuk maju dalam kontestasi politik.

"Aku ora ngerti, ora mudeng, takon Kaesang," ucapnya.

3. Banjir di Makassar capai 1,2 meter

Baca juga: Makassar Kembali Dilanda Banjir, Ketinggian Air Mencapai 1,2 Meter

Hujan deras disertai angin kencang masih melanda Sulawesi Selatan (Sulsel).

Bahkan, Kota Makassar kembali dilanda banjir hingga 1,2 meter, Kamis (16/2/2023).

Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto yang masih melakukan pemantauan banjir mengatakan, beberapa daerah di Kota Makassar kembali dilanda banjir mulai dari 50 cm hingga 1,2 meter.

Dia mengatakan banjir kali ini bukan hanya karena curah hujan yang tinggi, tapi air kiriman dari hulu.

"Laporan terakhir ini, sudah ada ketinggian 1,2 meter. Tapi rata-rata ketinggian air di permukiman penduduk sekitar 50 cm," lanjutnya.

Nur (23), pemilik mobil Audi A6 saat diwawancarai di Jalan Raya Bandung, Cianjur, Jumat (27/1/2023). 
Tribun Jabar/ Fauzi Noviandi Nur (23), pemilik mobil Audi A6 saat diwawancarai di Jalan Raya Bandung, Cianjur, Jumat (27/1/2023).

4. Percakapan Kompol D dan Nur bocor

Baca juga: Viral, Rekaman Percakapan Kompol D dan Nur soal Skenario Kecelakaan Selvi Amelia yang Ditabrak Audi A6, Ini Isinya

Beredar rekaman percakapan diduga suara Nur (23), penumpang Audi A6 dengan Kompol D, suami siri Nur.

Rekaman ini terkait kasus tabrak lari yang menewaskan Selvi Amelia Nuraeni, mahasiswi Universitas Suryakencana (Unsur) Cianjur, di Jalan Raya Bandung, Desa Sabandar, Kecamatan Karangtengah, Cianjur, Jawa Barat, Jumat (20/1/2023).

Dalam kasus ini, Polres Cianjur telah menetapkan Sugeng, sopir Audi A6, sebagai tersangka. Namun, Sugeng membantah telah menabrak Selvi.

Dari rekaman percakapan berdurasi 2 menit 39 detik tersebut, Nur dan Kompol D tengah membahas soal skenario kasus tabrak lari tersebut.

Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim, saat ditemui pada Selasa (13/9/2022) malam. Lucky siap dipanggil DPRD Indramayu dalam sidang dan minta disiarkan langsung. 

Tribun Cirebon/Handhika Rahman Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim, saat ditemui pada Selasa (13/9/2022) malam. Lucky siap dipanggil DPRD Indramayu dalam sidang dan minta disiarkan langsung.

5. Penyebab Lucky Hakim Mundur dari Wabup Indramayu

Baca juga: Lucky Hakim Mundur dari Wakil Bupati Indaramayu, Penyebabnya dan Uang Makan Minum Rp 100 Jutaan Per Bulan

Lucky Hakim mundur dari jabatannya sebagai Wakil Bupati Indramayu. Pengunduran diri Lucky tertuang dalam surat berkop Bupati Indramayu Nomor 132/335Tapem.

Surat yang dikeluarkan 8 Februari 2022 tersebut ditujukan kepada DPRD Indramayu dan ditembuskan kepada Menteri Dalam Negeri, Gubernur Jawa Barat, serta Bupati Indramayu.

Mundurnya Lucky membuat publik bertanya-tanya alasan sang artis meninggalkan jabatannya. Lucky pun buka-bukaan mengenai alasannya mundur.

"Saya mundur dari wakil bupati karena gagal dalam mengemban amanah masyarakat. Saya merasa telah gagal," ujar Lucky dalam kompas.com live, Rabu (15/2/2023).

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya, Kontributor Makassar, Hendra Cipto | Editor Gloria Setyvani Putri, Maya Citra Rosa, Dita Angga Rusiana, Reni Susanti, David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com