KOMPAS.com - Kabar soal pencopotan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Probolinggo, Dedik Riyawan, mendapat sorotan dari banyak pembaca Kompas.com pada Rabu (15/2/2023).
Dedik dicopot dari jabatannya itu setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus pencabulan terhadap karyawatinya.
Dedik yang dilantik oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Kota Batu, Malang, Jawa Timur (Jatim), pada tahun 2022, kini telah ditahan di Mapolres Probolinggo Kota.
Sementara itu, Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim, akhirnya mengungkapkan alasannya mundur dari jabatannya tersebut.
Lucky pun membeberkan fasilitas yang selama ini dia dapat dan nikmati selama menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu.
Kedua kabar tersebut bersama tiga berita lainnya mendapat banyak atensi dari para pembaca Kompas.com pada Rabu (15/2/2023).
Berikut ini lima artikel Populer Nusantara selengkapnya:
Polisi menahan Dedik Riyawan atas kasus dugaan pencabulan terhadap karyawatinya, PTS (20), warga Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo, Jatim.
Kepala Seksi Humas Polres Probolinggo Kota, Iptu Zainullah mengatakan, Dedik ditahan sejak Kamis (9/2/2023) di Mapolres Probolinggo Kota usai dimintai keterangan.
"Iya, Ketua DPC Demokrat Kabupaten Probolinggo saat ini ditahan atas kasus dugaan pencabulan terhadap karyawannya," kata Zainullah, Selasa (14/2/2023).
Dedik diduga melakukan pelecehan seksual terhadap karyawatinya dalam perjalanan pulang usai mengantar pesanan makanan.
Orangtua korban melaporkan kasus tersebut ke polisi beberapa saat setelah kasus pencabulan itu terjadi, yakni pada Rabu (8/2/2023) malam.
Baca selengkapnya: Cabuli Karyawati Sambil Setir Mobil, Ketua Demokrat Probolinggo Ditahan Polisi, Dicopot Emil Dardak
Lucky Hakim mengungkapkan, dia merasa gagal mengemban janji kampanye yang disampaikannya kepada masyarakat Indramayu.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.