Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bahagianya Narti Mendapat Kursi Roda Adaptif untuk Anaknya yang Lumpuh Sejak Usia 3 Tahun

Kompas.com - 15/02/2023, 11:17 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Raut wajah bahagia terpancar dari wajah Narti (47), warga Desa Karangsalam, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Pagi ini, Narti menjadi salah satu penerima bantuan kursi roda adaptif dari Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen Widi Prasetijono.

Narti mengatakan, bantuan kursi roda adaptif ini digunakan anaknya yang mengalami kelumpuhan sejak usia 3 tahun. Hingga menginjak usia yang ke 12 tahun, anaknya hanya menghabiskan waktu di rumah.

Baca juga: Kisah Bocah 11 Tahun di Karanganyar Lolos dari Maut, Berhasil Selamat dari Longsor karena Suara Pergerakan Tanah

"Selama ini enggak pernah pakai kursi roda, di rumah aja, enggak ngapa-ngapain. Kalau ada kursi roda kan bisa jalan-jalan," kata Narti dengan senyum semringah usai menerima bantuan di Markas Korem 071/ Wijayakusuma, Banyumas, Rabu (15/2/2023).

Narti menceritakan, awalnya anak bungsunya itu normal seperti anak-anak pada umumnya. Namun saat memasuki usia 3 tahun anaknya sakit batuk.

"Tadinya cuma batuk waktu umur 3 tahun, tapi batuknya sampai dua bulan. Setelah itu kejang-kejang sampai tiga jam," tutur Narti.

Sejak saat itu, anaknya kesulitan berjalan.

"Tadinya bisa jalan, cuma karena batuk terus kejang-kejang, jadinya kakinya enggak bisa lurus. Kakinya nekuk, kalau jalan nggantung " ujar Narti.

Hal senada disampaikan penerima bantuan kursi roda adaptif lainnya, Dwi Siswati (40), warga Kecamatan Kalibagor, Banyumas.

Dwi mengaku, sekarang banyak yang memperhatikan kondisi anaknya yang berusia 10 tahun. Menurutnya, saat kecil anaknya terserang virus hingga menyebabkan tidak bisa berjalan.

"Senang sekarang banyak yang mengayomi, banyak yang merangkul. Kalau dulu berasa sendiri, sekarang ada wadahnya, jadi banyak yang merangkul," kata Dwi.

Baca juga: Kisah Hamidah, Petani di IKN yang Kehilangan Kebun dan Rumah, Terpaksa Pindah Tinggal Kabupaten Lain

Pendamping Peguyuban Penyandang Disabilitas Ganda (PPDG) Banyumas, Robert Antonius mengatakan, sebanyak 95 anggota telah menerima bantuan kursi roda adaptif yang diserahkan secara bertahap.

"Dari 95 kursi roda yang diterima, 55 di antaranya merupakan bantuan dari TNI bekerja sama dengan Ohana Indonesia. Mudah-mudahan kita bisa terus berkolaborasi," ujar Robert.

Menurut Robert, penyandang disabilitas ganda sangat memerlukan bantuan tersebut. Pasalnya mereka mengalami dua kelainan sekaligus, sehingga tidak bisa beraktivitas normal.

"Kita bicara kesetaraan untuk penyandang disabilitas ganda, intinya kembalikan hak mereka. Di balik kekurangan mereka pasti punya potensi atau kelebihan," kata Robert.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

[POPULER REGIONAL] Alasan Kapolda Ancam Copot Kapolsek Medan Kota | Duel Bos Sawit dengan Perampok di Jambi

Regional
Sindir Pemerintah, Warga 'Panen' Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Sindir Pemerintah, Warga "Panen" Ikan di Jalan Berlubang di Lampung Timur

Regional
Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Pria Ini Curi Sekotak Susu karena Anaknya Menangis Kelaparan, Dibebaskan dan Diberi 13 Kotak

Regional
Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Saat Dua Bule Eropa Ikut Halalbihalal di Magelang, Awalnya Dikira Pesta Pernikahan

Regional
Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Pilkada Nunukan, Ini Syarat Dukungan Jalur Partai dan Independen

Regional
Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com